News

19 Tewas, 40 Dirawat Akibat Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Dua hari setelah kebakaran hebat di Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023) malam, jumlah korban jiwa terus bertambah. Menurut data dari PT Pertamina (Persero), 19 orang meninggal dan 40 orang masih dirawat di 10 rumah sakit, termasuk RS Tugu Koja, RS Pelabuhan, dan RS Pertamina Pusat (RSPP).

Wakil Direktur Keperawatan RS Pertamina Pusat, Theryoto, mengatakan bahwa dari 24 pasien yang masih dirawat, 13 di antaranya berada di Unit Perawatan Intensif (ICU) dan 11 lainnya di unit terbakar atau ruang non-ICU.

Tiga pasien anak-anak juga dirawat di ICU karena mengalami luka bakar di atas 70 persen. Identitas seluruh pasien telah teridentifikasi.

Meskipun begitu, Theryoto belum dapat memastikan kapan pasien non-ICU dapat dipulangkan. ”Biasanya kami akan lihat setelah satu minggu, kami evaluasi,” ujarnya.

Tingkat luka bakar pada pasien bervariasi, mulai dari 30-70 persen dan hampir semua bagian tubuh mengalami luka. Kendala terbesar dalam penanganan pasien ini adalah mencegah infeksi pada luka.

Selain itu, satu pasien dengan luka bakar sangat parah sekitar 95 persen meninggal dunia di RSPP pada pukul 02.30. Jenazahnya telah diambil oleh keluarga dan dibawa ke Sulawesi.

Belum diketahui penyebab ledakan yang mengakibatkan belasan orang meninggal ini. RS Polri di Kramat Jati, Jakarta Timur, menerima 15 jenazah dan 1 potongan tubuh dari kejadian ini, dengan sembilan korban laki-laki dan enam korban perempuan.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Hubungan Masyarakat (Humas) Polri Brigadir Jenderal (Pol) Ahmad Ramadhan mengatakan, hingga saat ini baru 14 keluarga yang mengonfirmasi jenazah. Namun, pihak RS telah mengambil seluruh DNA jenazah.

”Kami mengimbau pada pihak keluarga yang merasa kehilangan keluarga bisa bekerja sama dengan kita, bisa segera melaporkan pada posko RS Polri,” ujarnya.

Kepala Biro Kedokteran Polisi Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri Brigjen (Pol) Nyoman Eddy menambahkan, satu potongan tubuh yang ditemukan masih akan diidentifikasi lagi. Pihaknya belum dapat memastikan apakah satu potongan itu merupakan bagian tubuh dari 15 jenazah atau individu lain.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button