Pihak kepolisian mengerahkan ribuan personilnya untuk mengamankan jalannya penetapan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden-Wakil Presiden 2024/2029 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta, Rabu (24/4/2024).
Berdasarkan pantauan Inilah.com di lokasi, personel polisi sudah mulai berjaga dan melakukan pengamanan. Terlihat, banyak barikade polisi yang menjaga di sekitar gedung KPU.
“Pengamanan di KPU hari ini 4.266 personil gabungan,” ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Susatyo Purnomo Condro, Jakarta, Rabu (24/4/2024).
Diketahui, pihak kepolisian juga menggunakan satuan K9 untuk melakukan pengamanan dengan menyisir hingga area sudut sudut gedung KPU RI. Sejumlah kendaraan taktis seperti barracuda dari Korps Brimob juga disiagakan pada halaman gedung KPU RI.
Selain pengamanan, pihak kepolisian juga menutup jalan di depan kantor KPU dan meminta kepada masyarakat yang akan melakukan aktivitas di sekitar lokasi untuk mencari jalan alternatif.
“Arus lalu lintas di depan KPU ditutup,” ucap dia.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) bakal menetapkan pasangan calon nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih pada Rabu 24 April 2024 mendatang.
Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari mengatakan bahwa hal itu lantaran Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud terkait sengketa Pilpres 2024.
“Tahapan berikutnya untuk Pilpres adalah penetapan paslon presiden dan wakil presiden terpilih pemilu 2024 yang diagendakan KPU akan dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal 24 April 2024 jam 10.00 WIB dilaksanakan di kantor KPU,” kata Hasyim di Gedung MK, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2024).
Dengan itu, lanjut Hasyim, Surat Keputusan (SK) KPU nomor 360 tahun 2024 tentang penetapan hasil pemilu 2024 secara nasional dinyatakan benar dan tetap sah berlaku.
“SK KPU nomor 360 tahun 2024 tentang penetapan hasil pemilu secara nasional dianggap benar dan tetap berlaku secara sah,” ujarnya menambahkan.
-
Prajurit TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Orang Tewas
-
Jarak Rekomendasi Awas Gunung Ruang Turun Jadi 5 Km
-
Maju Pilgub Jakarta, Adik Almarhum Uje Usung Pendidikan Wajib 16 Tahun
-
Khofifah: Generasi ke Depan Tidak Boleh Stunting, Muslimat NU Bisa Jadi Penguat
-
Sikap Biden kepada Mahasiswa ‘Mengerikan’, Bakal Kikis Suara Kaum Muda AS
-
14 Orang Meninggal Akibat Banjir Setinggi 3 Meter di Luwu Sulsel