Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, mengimbau masyrakat Jakarta yang mudik tidak menggunakan kendaraan roda dua alias motor untuk pulang kampung. Alasannya membahayakan.
“Kami tetap imbau, masyarakat nggak gunakan roda dua. Oleh sebab itu di Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta selain menyiapkan bus, juga disiapkan truk untuk angkut motornya,” kata Kadishub DKI, Syafrin Liputo di Jakarta, Jumat (14/3/2023).
Syafrin menegaskan, imbauan ini jangan ditafsirkan sebagai pelarangan. Alasanya ya itu tadi, keselamatan nyawa serta kenyamanan mudik dan balik 2023. Solusinya, pemerintah telah menyiapkan bus dan truk untuk mengangkut motor pemudik. Khawatir di perjalanan pemudik yang menggunakan motor kelelahan dan terjadi kecelakaan. “Silahkan anda ingin gunakan motor di kampung, naik bus kami dan kami angkut ke kampung halaman disiapkan truk,” lanjut dia.
Namun, memang kapasitas tersebut masih terbatas. Dishub DKI berharap akan terus bertambah. Dengan program tersebut pihaknya dapat menekan laju kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh pengendara roda dua.
“Tapi memang saat ini kapasitas masih terbatas kita harapkan ke depan bisa bertambah. Sehingga kecelakaan lalu lintas disebabkan pengendara roda dua yang mudik bisa kita minimalisir bahkan bisa kita hilangkan,” ujar Syafrin.
Sebelumnya, Dishub DKI Jakarta, menyiapkan truk untuk angkut motor pemudik menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Dalam Program mudik gratis pemerintahan provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, Dishub DKI menyiapkan 29 kabupaten kota tujuan di Indonesia.
“Representasi dari jumlah kuota yang kita kasih itu 19ribu kita siapkan sekitar 290 bus. Lalu kendaraan truk yang mengangkut motor. Nah ketika mereka membawa motor kita fasilitasi juga,” kata Wakil Dishub DKI Jakarta, Syaripudin.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)