Dalam beberapa tahun terakhir, India telah muncul sebagai pemain terkemuka dalam lanskap global pariwisata medis. India berada di peringkat 10 tujuan wisata medis teratas di dunia. Apa saja yang telah dilakukan India?
Upaya India untuk mencapai tujuan wisata medis utama berutang banyak pada konvergensi beberapa faktor. Seperti pemimpin visioner dalam industri ini, kebijakan pemerintah yang mendukung, tenaga kerja cakap, fasilitas canggih, dan tren global yang mendukung perawatan kesehatan hemat biaya namun berkualitas. Praktik inovatif, perawatan tingkat lanjut dan pribadi, serta penghematan biaya yang signifikan telah menyebabkan India berada di peringkat 10 tujuan wisata medis teratas di dunia.
Data Kementerian Pariwisata India (2023) mengungkapkan bahwa sebagian besar pengunjung dari Asia Barat, yang terdiri dari 22,7%, melakukan perjalanan ke India untuk tujuan medis. Menyusul di belakangnya adalah pengunjung dari Afrika, dengan 21,2%, dan Asia Selatan, dengan 19,8%.
Meskipun menghadapi tantangan akibat pandemi COVID-19, Pasar Pariwisata Medis India menunjukkan ketahanan, mencapai nilai estimasi sebesar USD7,69 miliar pada tahun 2024. Prakiraan masa depan menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan di masa mendatang, dengan proyeksi mencapai USD14,31 miliar pada tahun 2029 sebagaimana dilaporkan Mordor Intelligence tentang Pasar Pariwisata Medis India.
Perawatan yang Terjangkau dan Berkualitas
Apa sebenarnya daya tarik dari fasilitas kesehatan di India? Dr. Nitish Shetty, CEO Aster DM Healthcare India mengungkapkan, faktor keterjangkauan tanpa mengorbankan faktor kualitas adalah yang utama. Dengan prosedur medis yang harganya jauh lebih murah, seringkali 60-90% lebih murah ketimbang di negara-negara Barat, India memastikan aksesibilitas ke perawatan canggih untuk klien global.
“Perawatan berbiaya rendah di rumah sakit terkemuka memainkan peran persuasif dalam pengambilan keputusan bersama dengan waktu tunggu yang singkat,” kata Dr Nitish Shetty, mengutip Times of India.
Di luar keterjangkauan, India menawarkan aksesibilitas ke beragam prosedur medis canggih. India memiliki keahlian di berbagai bidang mulai dari operasi jantung dan ortopedi hingga prosedur gigi dan mata, bersama dengan transplantasi organ. Penawaran medis yang beragam ini memenuhi berbagai kebutuhan perawatan kesehatan.
Menurut laporan tahun 2021 oleh Asosiasi Pariwisata Medis, operasi jantung, termasuk transplantasi, mengambil posisi terdepan karena reputasi dan fasilitas canggih India. Outlet media seperti Majalah Pariwisata Medis mencantumkan India di urutan ke-4 di antara negara-negara teratas global dengan perawatan terbaik yang memungkinkan untuk perawatan jantung.
Negara ini menawarkan alternatif yang hemat biaya untuk perawatan jantung berkualitas tinggi, dengan ahli bedah yang terampil, rumah sakit modern, dan reputasi yang semakin baik untuk hasil yang sukses dalam prosedur jantung yang rumit. Berikutnya adalah bedah ortopedi, bedah kosmetik, perawatan gigi, dan onkologi – semua bidang yang menjadi keahlian India.
Dorongan Besar Pemerintah
Pemerintah India mendorong bisnis kesehatan ini berkembang dengan mempromosikan perjalanan bernilai medis lewat kampanye ‘Heal in India’ sejak tahun 2022. Untuk lebih meningkatkan industri tersebut juga meluncurkan situs web informasi satu jendela bagi pasien untuk mengakses dan menavigasi perjalanan medis mereka dengan aman dan terlindungi.
Ada lebih dari 1.600 rumah sakit terakreditasi NABH (Badan Akreditasi Nasional untuk Rumah Sakit & Penyedia Layanan Kesehatan) India dan lebih dari 165 negara yang menyetujui daftar visa e-medis. Pemerintah India juga mengumumkan pada tahun 2021, visa Ayush bagi orang-orang yang mencari perawatan medis tradisional terspesialisasi dan memberikan status ‘Juara’ untuk sektor pariwisata medis. Hasilnya adalah pada tahun 2022, pemerintah India mengeluarkan lebih dari 650.000 visa medis untuk pasien internasional.
Daya Saing Global
Masih menurut Dr Nitish Shetty, industri perawatan kesehatan India saat ini berdaya saing global, membanggakan infrastruktur tingkat atas, teknologi mutakhir, dan banyak dokter dan perawat spesialis. India memiliki salah satu kumpulan profesional medis terbesar di Asia Selatan, banyak di antaranya terkenal secara global di bidangnya masing-masing. Kemahiran negara ini dalam bidang-bidang khusus seperti transplantasi organ, kardiologi, dan onkologi telah mendorongnya menjadi pusat perhatian sebagai pusat perjalanan bernilai medis yang berkembang pesat.
“Banyak rumah sakit di India telah mendapatkan pengakuan dari badan-badan internasional seperti JCI, NABH, dan ACHSI, yang menunjukkan komitmen negara tersebut untuk mempertahankan standar perawatan kesehatan yang tinggi. Jaminan ini membantu pasien merasa aman tentang kualitas perawatan medis yang mereka terima,” katanya.
Memastikan pengalaman yang lancar bagi pasien internasional adalah yang terpenting. Banyak fasilitas kesehatan menyediakan dukungan multibahasa, dan dengan bahasa Inggris sebagai salah satu bahasa resmi. Selain itu, infrastruktur transportasi yang lebih baik dan kebijakan visa yang disederhanakan meningkatkan kenyamanan bagi pasien yang bepergian dari luar negeri.
Dalam laporan tahun 2024 oleh MTA berjudul, Medical Tourism Unveiled: Why Patients Travel and What Holds Them Back, sebanyak 97% pasien memilih rumah sakit (dan negara) berdasarkan faktor kepercayaan. Kemudian diikuti oleh akreditasi atau jaminan kualitas dengan 70% pasien mengatakan mereka bersedia bepergian untuk tujuan medis dengan akses ke perawatan pascaoperasi berkualitas tinggi sebagai alasan utama.