Gianluigi Buffon memastikan bahwa mantan gelandang ganas Timnas Italia, Gennaro Gattuso, akan menjadi pelatih baru Azzurri. Kepastian ini datang tak lama setelah pemecatan Luciano Spalletti, menyusul kekalahan memalukan 0-3 dari Norwegia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dalam wawancara dengan RAI Sport, Buffon yang kini menjabat sebagai Team Manager Italia, menegaskan bahwa penunjukan Gattuso sudah melalui pertimbangan panjang dan merupakan pilihan paling ideal saat ini.
“Kami bekerja keras, tinggal menunggu detail terakhir. Tapi saya rasa, pada akhirnya ini adalah keputusan terbaik yang bisa kami buat,” ujar Buffon.
Gattuso Ungguli Kandidat Lain
Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) sempat mendekati Claudio Ranieri, namun pelatih veteran itu menolak karena telah berkomitmen menjadi penasihat di AS Roma dan menyatakan pensiun dari dunia kepelatihan. Kandidat lain seperti Stefano Pioli, Daniele De Rossi, dan Fabio Cannavaro juga sempat masuk radar, namun Gattuso langsung menjadi favorit utama.
Gattuso, yang terakhir menangani Marseille, melakukan pertemuan dengan Buffon dan Presiden FIGC Gabriele Gravina sebelum mencapai kesepakatan.
Misi Berat Gattuso: Pulihkan Harga Diri Azzurri
Buffon menekankan bahwa penunjukan Gattuso bukan hanya soal taktik, tapi juga soal semangat dan mentalitas.
“Yang paling penting adalah menghindari penampilan memalukan yang tak layak bagi Italia,” tegas Buffon.
“Ada banyak cara untuk kalah, tapi kami bisa mencegah yang terburuk dengan penyesuaian kecil.”
Debut Gattuso sebagai pelatih kepala Azzurri dijadwalkan pada 5 September 2025 melawan Estonia, dilanjutkan menghadapi Israel pada 8 September dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.