Arena

Dijegal Yuta/Arisa, Anak Buah Flandy Limpele Terhenti di Babak Semifinal Indonesia Open 2023

Ganda campuran Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, gagal melangkah ke partai final Indonesia Open 2023 setelah kalah dari unggulan kedua, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.

Mereka tampil sebagai kuda hitam dalam turnamen yang berlangsung di Istora Senayan. Namun, perjalanan anak buah Flandy Limpele terhenti di babak semifinal setelah kalah dalam drama rubber game dengan skor 20-22, 21-11, 16-21 dari wakil Jepang.

Penampilan Tang/Tse sebenarnya cukup baik. Meskipun tertinggal di babak penentuan, mereka berhasil mengumpulkan poin-poin untuk mendekati lawannya dengan skor 15-16.

Namun, sayangnya, mereka tidak mampu memanfaatkan momentum tersebut. Setelah mencuri satu angka, Yuta/Arisa justru mampu mengunci tiga angka beruntun dan mengakhiri perlawanan Tang/Tse dengan skor 21-16.

Meskipun kalah, Tang/Tse menyatakan bahwa mereka cukup puas dengan performa mereka hari ini. Bagi mereka, mencapai babak semifinal sudah merupakan pencapaian yang cukup baik.

“Mengenai permainan kami hari ini, kami memberi nilai 80. Performa kami sudah cukup bagus, hanya kurang stabil di beberapa bagian,” kata Tang setelah pertandingan.

Duo peringkat 21 dunia ini juga mengungkapkan bahwa pelatih mereka, Flandy Limpele, memberikan beberapa petunjuk sebelum pertandingan untuk menghadapi Yuta/Arisa. Meskipun mereka merasa bermain cukup baik, keberuntungan tetap berpihak pada wakil Jepang.

“Pesan dari pelatih kami adalah agar kami percaya diri. Kami menjalani pertandingan sulit kemarin, jadi hari ini Flandy Limpele memberi pesan agar kami tidak bermain terlalu lambat, tetapi harus cepat karena lawan kami hari ini adalah Yuta/Arisa,” kata Tang.

Meskipun hasil ini tidak begitu memuaskan, bagi Tang/Tse, ini merupakan kali pertama mereka mencapai babak empat besar dalam BWF Super Series 1000 setelah terakhir kali mereka mencapainya di ajang China Open 2018.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button