Petenis terbaik saat ini, Jannik Sinner akan melawan jagoan tanah liat generasi baru, juara bertahan Grand Slam French Open, Carlos Alcaraz di partai final Roland Garros.
Dengan rekor head to head 7-4 untuk Alcaraz, Sinner butuh lebih dari sekedar gelar petenis nomor 1 dunia untuk merubah statistik pertemuan keduanya.
Sinner telah melaju kencang menuju pertandingan kejuaraan dalam upayanya meraih trofi pertamanya di turnamen grand slam Paris.
Sementara Alcaraz, pemenang dua kali ATP Masters 1000 di lapangan tanah liat tahun ini, adalah lawan yang pas untuk Sinner.
“Dia adalah pemain tenis terbaik saat ini,” kata Alcaraz tentang petenis peringkat 1 dunia dalam Peringkat ATP PIF. “Maksud saya, dia mengalahkan semua lawannya.”
Final yang sangat seru ini akan menandai momen penting dalam persaingan Alcaraz-Sinner. Ini akan menjadi pertandingan pertama mereka di final Grand Slam. Tepatnya, dua pertemuan terakhir mereka terjadi dalam pertandingan kejuaraan, termasuk kurang dari tiga minggu lalu di Roma, di mana Alcaraz menang 7-4 atas Sinner dalam seri Lexus ATP Head2Head mereka.
“Saya suka pertarungan itu. Namun, sebagian besar waktu hanya tentang penderitaan, karena (dia mendorong) Anda hingga batas maksimal,” kata Alcaraz. “Itu memberi Anda masukan tentang bagaimana saya bisa menjadi pemain yang lebih baik. Saya pikir itu penting, dan itu indah. Bahkan jika saya menang atau tidak, itu memberi Anda banyak statistik dan masukan.”
Pada hari Jumat, Alcaraz yang berusia 22 tahun melaju melewati rekan senegara Sinner, Lorenzo Musetti, di babak semifinal dan menjadi petenis termuda kelima yang mencapai lima final Grand Slam. Alcaraz unggul atas Musetti dengan skor 4-6, 7-6(3), 6-0, 2-0 saat petenis Italia itu mengundurkan diri karena cedera kaki kiri.
Unggulan kedua memiliki rekor 33-2 di lapangan tanah liat sejak Mei lalu, menurut Indeks Menang/Kalah ATP Infosys. Yang menghalanginya untuk mengangkat Piala Mousquetaires lainnya adalah lawan yang sudah dikenalnya, Sinner, yang sedang mencari trofi utama keempatnya.”Ini akan menjadi hari Minggu yang sangat hebat bagi para penggemar tenis.”