Gallery

Foto: Mendag Zulhas Buka Rapat Kerja Kemendag 2024 di Semarang


Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan membuka Rapat Kerja Kementerian Perdagangan 2024 yang berlangsung di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (20/2/2024).

https://i0.wp.com/c.inilah.com/reborn/2024/02/rapat_kerja_2024a_b9d5fa37d7.jpg?ssl=1

Mendag Zulhas menyatakan, Kementerian Perdagangan fokus mendorong ekspansi perdagangan menuju pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Ekspansi perdagangan penting dilakukan untuk memperkuat fondasi transformasi yang dicanangkan.

https://i2.wp.com/c.inilah.com/reborn/2024/02/rapat_kerja_2024b_e1f4cb7808.jpg?ssl=1

Mendag menambahkan, ekspansi perdagangan diwujudkan melalui penguatan pasar dalam negeri, transformasi struktur ekspor Indonesia menjadi berbasis manufaktur dan berteknologi tinggi, serta tata kelola perdagangan yang baik dan peningkatan sumber daya manusia.

https://i1.wp.com/c.inilah.com/reborn/2024/02/rapat_kerja_2024d_21fb469dcb.jpg?ssl=1

Rapat Kerja Kemendag 2024 merupakan forum strategis dan forum evaluasi bagi kinerja perdagangan periode pemerintahan 2019-2024. Rapat kerja kali ini juga sekaligus menjadi titik awal untuk mempersiapkan program kerja dan transisi keberlanjutan sektor perdagangan pada pemerintahan berikutnya.

https://i0.wp.com/c.inilah.com/reborn/2024/02/rapat_kerja_2024c_c4c3392731.jpg?ssl=1

Dalam laporannya, Plt. Sekretaris Jenderal Kemendag Suhanto menyampaikan, Rapat Kerja Kemendag 2024 difokuskan untuk menyinergikan program kerja Kemendag dengan para pemangku kepentingan untuk mendukung transformasi sosial, transformasi ekonomi, dan transformasi tata kelola dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.

https://i3.wp.com/c.inilah.com/reborn/2024/02/rapat_kerja_2024e_55791a3ff6.jpg?ssl=1

Rapat kerja yang berlangsung pada 20-21 Februari 2024 ini dihadiri oleh sekitar 800 peserta secara luring dan daring. Para peserta meliputi pegawai Kemendag, perwakilan perdagangan di luar negeri, serta perwakilan dinas-dinas perdagangan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button