Presiden Amerika Serikat ke-45, Donald Trump, berencana menggelar ajang seni bela diri campuran Ultimate Fighting Championship (UFC) di halaman Gedung Putih pada tahun 2026, sebagai bagian dari perayaan 250 tahun Deklarasi Kemerdekaan Amerika Serikat.
“Apakah ada yang menonton UFC? Dana White yang hebat—kita akan mengadakan pertandingan UFC di halaman Gedung Putih,” kata Trump dalam sebuah rapat umum di Iowa, sebagaimana terekam dalam video yang diunggah UFC dan dipantau dari Jakarta, Jumat (20/4/2025).
Trump menyebut banyak lahan di sekitar Gedung Putih yang bisa digunakan untuk pertarungan UFC. Ia juga yakin CEO UFC Dana White akan siap menyelenggarakan event tersebut dengan skala besar.
“Dana luar biasa. Kami akan adakan pertarungan kejuaraan UFC, dengan penonton 20 sampai 25 ribu orang,” ujarnya.
Dari Patriot Games hingga UFC di Washington
Trump menyiapkan sejumlah acara untuk memperingati momen bersejarah “American 250”, termasuk Patriot Games, kompetisi olahraga yang mempertemukan atlet muda dari 50 negara bagian dalam berbagai cabang olahraga. Puncaknya adalah pertarungan UFC yang akan menjadi magnet utama di halaman pusat pemerintahan AS.
Jika terwujud, ajang ini akan menjadi pertama kalinya UFC digelar di halaman Gedung Putih, meski sebelumnya UFC sudah pernah menggelar event di wilayah Washington D.C.
Trump dan UFC: Persahabatan Panjang dengan Dana White
Trump dikenal memiliki hubungan dekat dengan Dana White. Presiden UFC itu telah beberapa kali mendukung Trump secara terbuka, termasuk dalam Konvensi Nasional Partai Republik dan kampanye pilpres 2020.
Trump sendiri juga merupakan tamu tetap di berbagai ajang UFC. Ia bahkan hadir dalam UFC 316 di New Jersey, di mana sejumlah petarung menghampirinya langsung setelah memenangkan pertandingan.
Dengan rekam jejak persahabatan tersebut, rencana UFC di Gedung Putih bukanlah isapan jempol. Jika terlaksana, akan menjadi peristiwa bersejarah yang menyatukan olahraga, politik, dan hiburan dalam satu panggung nasional yang ikonik.