Google Tambahkan Fitur Peringatan Gempa ke Galaxy Watch, Begini Cara Kerjanya


Google memperluas cakupan sistem peringatan dini gempa bumi miliknya ke perangkat Samsung Galaxy Watch yang menggunakan Wear OS. Pembaruan ini memungkinkan jam tangan pintar memberikan getaran atau ketukan di pergelangan tangan beberapa detik sebelum gempa bumi terjadi.

Dikutip dari Gizchina, Senin (16/6/2025), fitur ini kini tersedia di model Galaxy Watch populer seperti Galaxy Watch 7, Galaxy Watch 6, dan Galaxy Watch 5, baik versi Wi-Fi maupun LTE.

Cara Kerja Sistem Peringatan Dini di Galaxy Watch

Sistem peringatan dini ini merupakan bagian dari Android Earthquake Alerts System yang pertama kali dirilis Google pada 2020. Fitur ini bekerja dengan memanfaatkan sensor akselerometer di jutaan ponsel Android untuk mendeteksi getaran tidak wajar. Jika cukup banyak perangkat melaporkan gerakan yang sama, server Google akan:

Melakukan triangulasi data dari berbagai perangkat,

Mengonfirmasi adanya gempa bumi, dan

Mengirimkan peringatan dini ke perangkat Wear OS hanya dalam hitungan detik.

Jam tangan pintar kemudian akan bergetar atau mengetuk pergelangan tangan, memberi tahu pengguna besaran gempa serta estimasi jarak dari pusat gempa (episentrum). Hal ini memberi waktu berharga untuk berlindung sebelum guncangan besar tiba.

Tak Perlu Ponsel, Bisa Berfungsi Mandiri

Keunggulan lainnya, bagi pengguna Galaxy Watch dengan konektivitas LTE, peringatan dapat diterima tanpa memerlukan ponsel atau jaringan Wi-Fi terdekat. 

Ini sangat berguna saat pengguna berada di luar ruangan seperti saat berlari, bersepeda, atau mendaki gunung khususnya daerah seperti di Indonesia.

Aktif Setelah Pembaruan Google Play Services

Fitur ini akan otomatis aktif setelah jam tangan pintar Samsung melakukan pembaruan ke Google Play Services versi 25.21 untuk Wear OS. Pastikan firmware jam tangan dan layanan Play Services Anda diperbarui ke versi terbaru untuk mengaktifkan sistem ini.

Langkah Google memperluas sistem peringatan dini gempa ke perangkat wearable membuka peluang baru dalam respons bencana berbasis teknologi. Memberikan notifikasi langsung ke pergelangan tangan bisa menjadi penyelamat nyawa di situasi genting, sekaligus menambah nilai fungsional jam tangan pintar di luar sekadar pelacak kebugaran.