Timnas putri Indonesia di luar dugaan harus takluk 0-2 atas Pakistan dalam partai kedua kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.
Tampil di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, Rabu (2/7/2025), dua gol bersarang ke gawang Garuda Pertiwi masing-masing lewat Nadia di menit ke-8 dan Suha Hirani menit ke-18.
Jalannya laga
Timnas Putri Indonesia langsung tancap gas sejak awal laga dengan menekan pertahanan Pakistan. Duet Claudia Schunemann dan Zahra Muzdalifah di lini depan menjadi andalan skuad Garuda Pertiwi dalam membongkar barisan belakang lawan.
Namun, alih-alih mencetak gol, gawang Indonesia justru kebobolan lebih dulu. Pemain nomor 7 Pakistan, Nadia, membuka keunggulan setelah memanfaatkan umpan terobosan yang membelah pertahan Garuda Pertiwi.
Dia kemudian membawa bola ke area penalti sebelum akhirnya melepas tembakan. Sepakannya sempat membentur tubuh Gea Yumanda, membuat bola berubah arah dan tak mampu diantisipasi oleh kiper Iris De Rouw.
Di menit-16, petaka kembali menghampiri pasukan Satoru Mochizuki, ketika wasit menunjuk titik putih tanda penalti untuk lawan. Penalti diberikan setelah Emily Nahon kedapatan melakukan pelanggaran dengan menarik jersi dari Mariam Mahmood di kotak terlarang.
Suha Hirani yang ditunjuk sebagai algojo penalti tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut untuk membuat Pakistan menjauh 2-0.
Indonesia berusaha balik menekan setelah terhenyak dengan dua gol cepat Pakistan. Di menit ke-25 Viny Silfianus sempat menebar ancaman melalui sepakan dari luar kotak penalti. Sayang, bola hasil tendangannya masih melambung di atas mistar.
Dua menit berselang giliran Felicia De Zeeuw yang menciptakan peluang, lagi-lagi melalui tembakan keras dari luar kotak penalti.
Upaya untuk memperkecil ketertinggalan terus dilakukan anak-anak Garuda Pertiwi. Menjelang berakhirnya babak pertama peluang kembali hadir melalui kaki Zahra Muzdalifah yang melepas tembakan terukur namun masih membentur mistar.
Hingga waktu babak pertama selesai, tidak ada gol yang mampu diciptakan Timnas putri. Skor 2-0 untuk keunggulan Pakistan bertahan hingga turun minum.
Timnas putri Indonesia melakukan satu pergantian pemain di awal babak kedua. Pelatih Mochizuki menarik Claudi Schunemann dan menggantikannya dengan Isa Warps.
Di pertengan babak, Mochi sapaan akrab Mochizuki juga melakukan sejumlah pergantian. Namun hingga menit ke-72 belum ada satu pun peluang yang mampu dikreasikan anak-anak Garuda Pertiwi.
Indonesia baru menebar ancaman semenit berselang. Kali ini peluang didapat Isa Warps memanfaatkan umpan lambung yang dilepas Rosdilah Siti. Sayang, bola sepakannya di depan gawang masih melambung.
Lima menit berselang, gawang Pakistan kembali mendapat ancaman melalui sepakan mendatar yang dilepas Rosdilah. Nahas, bola tak kunjung mau masuk ke gawang.
Hingga peluit panjang dibunyikan, tak ada gol balasan dari Indonesia. Garuda Pertiwi harus mengakui keunggulan Pakistan dengan skor akhir 0-2.
Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Indonesia. Peluang untuk merebut posisi puncak klasemen sekaligus mengamankan tiket perempat final kian menipis. Di laga terakhir, Indonesia akan menghadapi lawan tangguh, Taiwan, yang sudah mengantongi dua kemenangan.