Ini Rentetan Kecelakaan Fatal Boeing dalam Setahun Terakhir


Sebuah pesawat Boeing 787-8 Dreamliner milik maskapai Air India jatuh di kawasan pemukiman padat Meghani Nagar, Ahmedabad, India bagian barat, Kamis (12/6/2025). Kecelakaan tersebut semakin memperpanjang daftar buruk insiden pesawat produksi AS itu.

Pesawat Boeing 787-8 Dreamliner dengan nomor penerbangan AI-171 dijadwalkan terbang dari Bandara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel, Kota Ahmedabad, India menuju London Gatwick, Inggris. Pesawat lepas landas sekitar pukul 09.12 waktu setempat dan jatuh sekitar lima menit kemudian, setelah mengirimkan sinyal darurat ‘Mayday’ ke menara kontrol.

Pesawat jatuh menghantam kawasan Meghani Nagar, sebuah permukiman padat di Ahmedabad. Dampak jatuhnya pesawat memicu kebakaran besar, menghancurkan sejumlah bangunan dan menyebabkan kepanikan warga.

Insiden Boeing Semakin Panjang

Insiden di India semakin memperpanjang daftar hitam kecelakaan Boeing. Data menunjukkan pesawat Boeing terlibat dalam 100 insiden kecelakaan sejak 2000 hingga tahun ini.

Banyak insiden non-fatal melibatkan Boeing, seperti kompresi kabin, kebakaran mesin, rodol lepas, dan masalah pneumatic. Ini menambah kekhawatiran terhadap rekam keselamatan Boeing .

Dari 2023 hingga pertengahan 2025, Boeing mengalami beberapa insiden serius yang mencakup jatuh total (fatal dan non-fatal), masalah dekompresi, kebakaran mesin, dan kecelakaan kargo. Insiden terbaru pada Juni 2025 adalah kecelakaan pertama Boeing 787 yang fatal, meningkatkan tekanan terhadap perusahaan tersebut.

Sejak 2024 hingga tahun ini, Boeing juga mencatat 18 kecelakaan fatal dengan jumlah korban jiwa mencapai 422 orang. Salah satu kecelakaan paling parah adalah insiden di Jeju, Korea Selatan akhir tahun lalu yang menewaskan 179 penumpangnya.

Berikut insiden kecelakaan Boeing dalam setahun terakhir:

1. Tanggal 5 Januari 2024

Alaska Airlines Boeing 737-9 Max mengalami dekompresi di atas Portland, Oregon, AS akibat bagian fuselage lepas. Pesawat kembali mendarat dengan selamat, luka ringan pada beberapa penumpang.

Pesawat itu kehilangan penutup pintu belakang saat sedang mengudara, menyebabkan kepanikan di antara para penumpang.

Penutup pintu berukuran besar itu terlepas dan jatuh di halaman belakang rumah seorang guru sains sekolah menengah di Portland.

2. Tanggal 13 Januari 2024

Pesawat Boeing 737 milik All Nippon Airways (ANA) Jepang ditemukan mengalami retakan pada kaca depan kokpit saat penerbangan, dan pesawat tersebut segera kembali ke Bandara New Chitose di Sapporo, Jepang.

3. Tanggal 20 Januari 2024

Sebuah roda pendaratan pesawat penumpang Boeing 757 milik Delta Air Lines tiba-tiba lepas dan berguling di landasan saat pesawat sedang taxi dan bersiap untuk lepas landas di Bandara Internasional Hartsfield-Jackson, Atlanta, Georgia, AS.

4. Tanggal 19 Februari 2024

Pesawat Boeing 757-200 milik United Airlines dalam penerbangan dari San Francisco ke Boston terpaksa dialihkan ke Bandara Internasional Denver karena mengalami kerusakan pada sayap.

5. Tanggal 4 Maret 2024

Pesawat Boeing 737 milik United Airlines dalam penerbangan dari Houston ke Fort Myers terpaksa kembali tak lama setelah lepas landas akibat kebakaran pada mesin.

6. Tanggal 5 Maret 2024

Pesawat Boeing 737‑800 yang diperasikan oleh American Airlines terkena kebakaran akibat benturan dengan burung di Denver setelah mendarat. Evakuasi aman dengan kerusakan ringan.

7. Tanggal 7 Maret 2024

Sebuah ban terlepas dari roda pendaratan utama kiri pesawat Boeing 777-200 milik United Airlines saat lepas landas dari San Francisco, AS menuju Osaka, Jepang.

8. Tanggal 11 Maret 2024

Pesawat Boeing 787-9 milik LATAM Airlines yang berbasis di Chile, dalam penerbangan dari Sydney, Australia ke Auckland, Selandia Baru, mengalami ‘kegagalan teknis’ di udara yang menyebabkan guncangan hebat pada badan pesawat dan mengakibatkan banyak penumpang cedera.

9. Tanggal 31 Maret

Pesawat kargo berjenis Boeing 737-300 yang dioperasikan oleh Serve Air Cargo mengalami insiden serius saat mendarat di Bandara Kinshasa N’djili, Republik Demokratik Kongo.

Beruntung, tidak ada korban jiwa, namun pesawat mengalami kerusakan berat.

Saat mendekati Kinshasa dan menuruni ketinggian sekitar 11.000 kaki, pesawat mengalami kerusakan pada mesin kiri, yang kemudian dimatikan oleh kru. Meskipun hanya mengandalkan satu mesin, pilot tetap melanjutkan proses pendaratan.

Namun saat reverse thrust mesin kanan diaktifkan, pesawat malah melenceng ke kanan, keluar dari landasan, dan berhenti di tanah lunak.

Dampak insiden ini cukup parah, yakni mesin kanan terlepas sepenuhnya dari badan pesawat, sementara mesin kiri juga rusak.

10. Tanggal 5 Mei 2024

Pesawat Boeing 727-200 milik Safe Air lepas landas dari Juba, Sudan Selatan, untuk penerbangan kargo menuju Malakal, Sudan Selatan, dengan tujuh awak di dalamnya.

Pesawat mendarat di Bandara Malakal tetapi menyentuh tanah beberapa meter sebelum ujung landasan, tergelincir, dan menabrak pesawat MD-82 yang sebelumnya sudah mengalami kecelakaan pada 9 Februari 2024. Satu orang awak mengalami luka-luka. Kedua pesawat mengalami kerusakan berat.

11. Tanggal 8 Mei 2024

Pesawat kargo Boeing 767 milik FedEx melakukan crash-landing setelah roda pendaratan depan gagal di Istanbul, Turki

Pesawat mendarat di hidung, memicu percikan api-tidak ada korban luka

12. Tanggal 9 Mei 2024

Dua insiden serius yang melibatkan pesawat Boeing 737 kembali mengguncang dunia penerbangan pada Kamis, 9 Mei 2024.

Di Senegal, sebuah Boeing 737-300 carteran Air Senegal nyaris membawa petaka ketika tergelincir dari landasan saat hendak lepas landas dari Bandara Internasional Blaise Diagne, Dakar. Pesawat tersebut membawa 79 penumpang dan enam awak.

Pesawat sedang mempercepat laju untuk lepas landas dari bandara Dakar ketika kru memutuskan untuk membatalkan lepas landas karena mengalami kerusakan hidrolik. Boeing 737 itu kemudian berbelok ke kiri keluar dari landasan dan berhenti di tanah lunak.

Pesawat gagal mengudara dan berhenti di tanah lunak, memaksa evakuasi darurat 85 penumpang dan awak. Api sempat muncul di sayap, namun berhasil dipadamkan sebelum menelan korban jiwa.

13. Tanggal 9 Mei 2024

Di hari yang sama di Turki, suasana tegang melanda 190 penumpang dan awak pesawat Boeing 737-800 milik Corendon Airlines.

Saat mendarat di Bandara Gazipasa, dekat kota wisata Alanya, salah satu ban pesawat pecah. Beruntung, seluruh penumpang berhasil dievakuasi dengan selamat.

Corendon Airlines membantah kabar bahwa pesawatnya mendarat dengan hidung lebih dulu, seperti yang ramai diberitakan media lokal. Kementerian Transportasi Turki mengonfirmasi bahwa kerusakan memang terjadi pada roda pendaratan depan.

14. Tanggal 10 Juni 2024

Total Linhas Aéreas Boeing 737‑400SF mengalami kebakaran selama penerbangan kargo di Brasil, mendarat darurat tanpa korban jiwa.

15. Tanggal 25 November 2024

Swiftair (DHL) Boeing 737‑400SF jatuh saat pendekatan ke Vilnius, Lithuania. Kecelakaan menewaskan satu awak tewas dan melukai 3 orang.

Boeing 737-400 yang dioperasikan oleh Swiftair atas nama DHL lepas landas dari Leipzig, Jerman, dalam penerbangan kargo menuju Vilnius, Lithuania. Di dalam pesawat terdapat empat awak.

Pesawat tersebut mengalami kecelakaan saat melakukan pendekatan akhir ke Bandara Vilnius, dan menghantam tanah sekitar 0,87 nautical mile (1,6 km) sebelum ujung landasan.

Setelah menghantam tanah, pesawat tergelincir sekitar 250 meter sebelum menabrak sebuah bangunan permukiman. Pesawat kemudian terbakar hebat.

Akibat kecelakaan ini, satu awak tewas, sementara tiga lainnya, termasuk kedua pilot, mengalami luka-luka. Tidak ada korban cedera di darat.

16. Tanggal 29 Desember 2024

Sebuah pesawat Boeing 737‑800 jatuh di bandara Muan, Korea Selatan. Sebanyak 179 tewas dari 181 orang yang berada di dalam pesawat.

Pesawat yang dioperasikan oleh Jeju Air itu lepas landas dari Bangkok, Thailand, untuk penerbangan penumpang menuju Muan, Korea Selatan.

Membawa 175 penumpang dan enam awak, pesawat tersebut mendarat di Bandara Muan dengan roda pendaratan tidak keluar, meluncur di atas badan dan mesin, lalu menabrak antenna ILS yang terpasang di atas platform beton sekitar 300 meter setelah ujung landasan.

Pesawat hancur berkeping-keping dan langsung terbakar. Bagian ekor terlepas di dekat pangkal sirip tegak dan tetap relatif utuh. Dari 181 orang di dalam pesawat, hanya dua awak kabin yang duduk di bagian ekor yang berhasil selamat. Adapun 179 orang tewas dalam insiden tragis ini.

Seorang saksi mata di darat melaporkan melihat pesawat menerobos kawanan burung, diikuti suara ledakan kecil sebanyak dua atau tiga kali, yang diduga akibat burung masuk ke mesin.

Api muncul dari mesin kanan saat pesawat berusaha naik, namun gagal memperoleh ketinggian yang cukup sehingga memaksa mendarat darurat dari arah berlawanan.

17. Tanggal 24 Januari 2025

Pesawat Boeing 787‑800 milik United Airlines mendarat darurat di Lagos, Nigeria setelah gangguan teknis.

Pesawat mengalami kerusakan, membuat autopilot tiba-tiba mati. Pesawat pun kehilangan kestabilan arah serta altitude secara mendadak.

Sebanyak 38 orang terluka, termasuk beberapa luka serius.

18. Tanggal 12 Juni 2025

Pesawat  Boeing 787‑8 Dreamliner milik Air India jatuh setelah lepas landas dari Ahmedabad, India bagian barat. Ini merupakan kecelakaan pertama fatal Boeing 787.

Jumlah penumpang yang tewas mencapai 241 orang dan hanya satu yang selamat. Selain itu, terdapat juga 33 orang lainnya yang tewas tapi bukan penumpang, melainkan warga yang tempat tinggalnya tertimpa pesawat jatuh.

Sehingga total korban tewas dalam insiden ini, hingga Sabtu (14/6/2025), mencapai 274 orang.