Inersia

Inilah Daftar Pemeran Serial Live-Action One Piece Versi Netflix

Cast adaptasi live-action manga dan anime One Piece akhirnya diumumkan Netflix Hari ini Rabu (11/10), termasuk salah satunya pemeran Enishi dalam live action Rurouni Kenshin: The Final, Mackenyu yang bakal menjadi Roronoa Zoro.

Selain itu ada empat  artis diumumkan akan menjadi pemeran utama serial tersebut. Salah satunya adalah Iñaki Godoy (Go, Youth!, Who Killed Sara?) yang menjadi Monkey D. Luffy.

Kemudian Emily Rudd (Fear Street, Hunters) sebagai Nami, dan Jacob Romero Gibson (Greenleaf, All Rise) sebagai Usopp.

Selain itu, Taz Skylar (Boiling Point, Villain) akan berperan sebagai Sanji. Lima bintang tersebut akan menjadi anggota Straw Hat Pirates dalam serial live-action One Piece.

Dalam kesempatan itu, Netflix juga mengumumkan pesan dari kreator manga One Piece, Eiichiro Oda, yang turut berlaku sebagai produser eksekutif untuk serial ini.

One Piece bisa dibilang salah satu manga dan anime paling populer selama lebih dari dua dekade terakhir. Setelah hadir dalam berbagai adaptasi mulai dari anime, film, hingga video games, One Piece bakal diadaptasi jadi serial live action di Netflix.

Serial live-action One Piece yang tayang di Netflix akan memiliki 10 episode untuk musim pertama. Oda berharap fan dapat bersabar dan tetap mengikuti perkembangan serial tersebut, termasuk mengenai para pemain diluar tokoh utama yang sudah diumumkan.

Komik karya Eiichiro Oda telah menarik perhatian banyak orang sejak dirilis pada 1997 hingga terjual lebih dari 460 juta kopi buku. One Piece lantas pertama kali diangkat menjadi serial anime pada 1999.

Kisah One Piece fokus pada kehidupan Bajak Laut Topi Jerami dan kapten Monkey D. Luffy yang tubuhnya bersifat karet. Mereka menjelajahi Grand Line untuk mencari harta karun terbesar di dunia yang dikenal sebagai One Piece.

Netflix dan Tomorrow Studios sendiri sebelumnya telah bekerja sama dan memproduksi serial manga karya Shueisha, Cowboy Bebop.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Ibnu Naufal

Menulis untuk masa depan untuk aku, kamu dan kita.
Back to top button