Market

Jagung Pakan Mahal, Peternak Ayam Berharap Pemerintahan Baru Punya Solusinya


Kalangan peternak ayam berharap, presiden baru yang dilantik pada Oktober 2024, mampu mengatasi masalah yang mereka hadapi. Menyangkut ketersediaan pakan ternak.

Ketua Asosiasi Peternak Layer Nasional (PLN), Musbar Mesdi menyampaikan, saat ini, masih saja terjadi gejolak di sektor pakan ternak. Acapkali pasokannya minim sehingga berdampak kepada harga di pasaran.

“Carut marut ini tetap berjalan. Kelihatannya seperti tidak ada apa-apa, karena tanpa solusi. Artinya, pada akhirnya biaya-biaya tinggi dibebankan kepada masyarakat peternak unggas dan masyarakat luas,” ungkap Musbar, dikutip Rabu (21/2/2024).

Selanjutnya Musbar menyatakan suara kebatinan para peternak ayam yang bernaung dalam APLN. Tidak ada keberpihakan dari pemerintah terkait pakan ternak. Ini bisa berbahaya karena bisa jadi semakin banyak masyarakat yang menutup usaha peternakan ayam mereka.

Jika benar Prabowo-Gibran ditetapkan sebagai pemenang Pilpres 2024, Musbar berharap, pasangan ini mampu menyelesaikan masalah tersebut. “Kami hanya ingin pakan ternak tersedia dengan harga efisien,” kata dia.

Asal tahu saja, peternak ayam acapkali dihimpit masalah pakan ternak. Pemicunya, karena produksi jagung sebagai bahan baku utama pakan ternak, tidak mencukupi. Mau tak mau, pada 2023 pemerintah harus impor 500 ribu ton.

Tahun ini, masalahnya sama. Bahkan kondisinya bisa lebih parah. karena ada El Nino dan krisis pangan di dunia. Membuat jangung semakin langka. Kalaupun ada, mahal harga.

Seperti dikeluahkan peternak ayam petelur di Kabupaten Lombok Timur (Lotim), jagung mahal dan langka. Harganya menyentuh Rp9 ribu-Rp10 ribu per kilogram. Sebelumnya Rp6 ribu per kilogram.

Saat ini, harga jagung pakan berdasarkan panel harga Badan Pangan Nasional (Bapanas), Rabu (21/2/2024), menyentuh harga Rp8.720 per kilogram. Di atas harga acuan pembelian (HAP) Rp5.000 per kilogram. Jangan heran jika harga daging ayam dan telur masih tinggi. 
 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button