Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, turut menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Ibrahim Sjarief Assegaf, suami dari jurnalis senior Najwa Shihab.
Sosok yang akrab disapa JK itu hadir langsung di rumah duka yang terletak di Jalan Jeruk Purut No. 8-9, RT 004/RW 003, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (20/5/2025) malam.
Mengenakan stelan koko putih dan peci hitam, JK menyampaikan doa agar almarhum diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan.
“Ya tentu kita berdoa, semoga diberikan kekuatan. Dan keluarga diberikan ketenangan. Semoga almarhum husnul khatimah,” ujar JK kepada wartawan saat turun dari mobil pribadinya.
Ketika ditanya soal kedekatannya dengan almarhum, JK mengaku lebih dekat dengan Najwa Shihab lantaran berasal dari daerah yang sama, Makassar, Sulawesi Selatan.
“Najwanya tentu kami kenal dekat. Karena sama-sama dari Makassar,” ungkapnya.
Sementara itu, mengenai hubungan dengan mendiang Ibrahim Sjarief, JK menuturkan dirinya cukup mengenal, namun tidak terlalu dekat. “Kenal, tapi tidak begitu,” imbuhnya.
Sekitar 15 menit JK melakukan takziah atau melayat ke rumah duka. Ia kemudian bergegas kembali menaiki mobil pribadinya dan meninggalkan lokasi.
Hingga pukul 21.00 WIB, para pelayat terus berdatangan ke rumah duka untuk memberikan penghormatan terakhir. Sementara itu, awak media yang turut hadir belum diperkenankan masuk dan hanya diperbolehkan menunggu di depan rumah, yang ditandai dengan bendera kuning.
Adapun beberapa pejabat atau tokoh ternama yang sebelumnya tampak hadir di rumah duka antara lain, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani, dua mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok serta Anies Baswedan hingga Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PAN Eddy Soeparno.
Sebelummya Ibrahim Sjarief bin Husein Ibrahim Assegaf dikabarkan menghembuskan napas terakhirnya pada Selasa, sekitar pukul 14.29 WIB di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) Jakarta Timur.
Rencananya, proses pemakaman akan dilaksanakan pada Rabu (21/5/2025) esok hari di Taman Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut, pukul 10.00 WIB.
Keluarga besar turut mengimbau kepada masyarakat untuk mendoakan almarhum serta memaafkan segala khilaf dan kesalahannya. Mereka berharap seluruh amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah SWT.
“Mohon dimaafkan segala kesalahan semasa hidupnya dan semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah yang Maha Pengasih dan Pemberi Kasih. Aamiin ya Rabbal ‘alamin,” tulis dalam keterangan berita duka yang diterima.