Hangout

Kemenkes Ungkap 5.766 Jemaah Haji Indonesia Alami Kelelahan

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengatakan sebanyak 26.192 jemaah calon haji (calhaj) menjalani perawatan saat di Tanah Suci dengan berbagai masalah kesehatan. Kebanyakan jemaah haji Indonesia mengalami masalah kesehatan karena kelelahan.

“Jemaah yang saat ini tengah menjalani rawat jalan kloter adalah sebanyak 26.192 orang, jumlah rujukan kloter sebanyak 165 orang, dan mayoritas jemaah yang sakit adalah karena mereka mengalami kelelahan yang jumlahnya sebanyak 5.766 orang,” kata Kepala Pusat Kesehatan Haji, Liliek Marhaendro Susilo, Ak M.M , dalam temu media virtual Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Jemaah Haji Tahun 2023, Jakarta, Senin (05/06/2023).

Dia menjelaskan, para jemaah yang mengalami kendala kesehatan selama masa haji dirujuk atau dipindahkan ke rumah sakit di Arab Saudi jika kondisi kesehatan mereka menurun. Kemenkes juga menyiapkan posko kesehatan pada setiap kloter untuk menangani jemaah haji selama di Tanah Suci.

“Jumlah jemaah haji yang wafat sampai saat ini sebanyak 15 orang, dominasi umur jemaah yang wafat adalah mereka yang berusia 60 tahun ke atas dengan jumlahnya 10 orang dan penyebab utama wafatnya jemaah adalah karena penyakit jantung iskemik dan infark miokard akut,” tambah Liliek.

Oleh sebab itu, untuk memaksimalkan pemantauan dan pemeriksaan kesehatan jamaah haji, seluruhnya diminta untuk menginstal aplikasi TeleJemaah. Dalam aplikasi tersebut menyajikan riwayat kesehatan para jemaah haji. Aplikasi ini sangat memudahkan petugas kesehatan dalam memantau kesehatan seluruh jemaah haji.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button