Ototekno

Komeng Jadi Bintang Pemilu di Medsos, PDIP Kehilangan Popularitas


 

Gelombang percakapan netizen tentang Pemilu 2024 di Twitter atau X terus bergulir, dua topik utama yang menarik perhatian adalah ‘PDIP’ dan ‘Komeng’. Analisis alat untuk memonitor percakapan di media sosial, Drone Emprit menunjukkan bahwa berada di puncak trending topic tidak selalu membawa sentimen positif, khususnya bagi PDIP, yang mengalami gelombang sentimen negatif.

Pantauan inilah.com, pada Kamis (15/2) pukul 13.00 WIB, tagar Pemilu 2024 dan ‘Curang’ mendominasi trending topic nasional, menandakan tingginya ketertarikan publik terhadap dinamika pemilihan umum. Di tempat kedua, muncul nama Komeng, pelawak yang juga caleg Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dari Jawa Barat, yang secara mengejutkan mendapatkan 161 ribu unggahan terkait.

Komeng, dikenal dengan ciri khas ‘uhuy’, menjadi sorotan karena gaya fotonya yang unik dan berbeda di surat suara, yang berkontrast dengan caleg lain yang cenderung formal. Kehadirannya di media sosial menjadi fenomena tersendiri, dengan banyak netizen yang mengungkapkan dukungan mereka dengan cara yang humoris.

Sementara itu, PDIP menghadapi kekecewaan karena pasangan calon yang diusungnya, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, tertinggal jauh dalam hasil quick count dan real count. Kekalahan ini menjadi lebih menyakitkan karena terjadi di dua basis kuat PDIP, Bali dan Jawa Tengah.

Netizen pun tak luput menyindir ‘hijrahnya’ Presiden Joko Widodo dari kubu PDIP, mengingat komentar Megawati Soekarnoputri beberapa waktu lalu yang menyatakan pentingnya peran PDIP bagi karier Jokowi. Komentar tersebut kini menjadi bahan ejekan di media sosial, menyoroti dinamika internal partai dan pengaruhnya terhadap hasil pemilu.

Meskipun menghadapi tantangan dalam pemilihan presiden, PDIP masih menunjukkan kekuatan dalam pemilihan legislatif berdasarkan hasil hitung cepat, menegaskan posisinya sebagai partai dengan suara tertinggi.

Pemilu 2024 menyoroti pentingnya media sosial sebagai arena perdebatan publik dan refleksi sentimen pemilih, dengan karakter seperti Komeng membuktikan bahwa keaslian dan keterhubungan emosional dapat menjadi faktor penting dalam menarik dukungan pemilih.

.

.

Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di Google News.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button