Inersia

Menilik Sebab Anak Mimisan

Prof.dr. Zubairi Djoerban, Sp.PD, KHOM, sebagai dokter Onkologi menjelaskan, seorang anak yang kerap mimisan terlihat tidak tergantung dari waktunya.  Anak mimisan bisa terjadi pagi, siang, atau malam.

“Pada sebagian anak memang ada kumpulan pembuluh darahnya yang rentan alami perdarahan, yaitu Pleksus Kiesselbach. Terletak pada sekat hidung belakang dan berbatasan dengan tulang keras hidung,” ungkap Prof. Zubairi pada akun instagramnya @profesorzubairi, ditulis di Jakarta, Senin, (14/02/2022).

Perdarahan pada pembuluh darah tersebut biasanya dapat berhenti sendiri.

“Perdarahan pada bagian rongga hidung dapat dicetuskan oleh cuaca, terlalu panas, atau terlalu dingin. Infeksi hidung dan alergi juga bisa menjadi penyebab perdarahan,” tambahnya.

Kebiasaan mengorek lubang hidung juga bisa menyebabkan perdarahan atau mimisan.

“Misalnya, saat menggosok, mengorek, atau meniup ingus terlalu keras, sehingga pembuluh darah pecah,” ungkapnya.

Cek kesehatan anak yang sering mimisan

Para orangtua bisa membawa anak mimisan ke dokter spesialis.

“Anda bisa membawa ke dokter THT (Telinga, Hidung, Tenggorok). Bila dianggap perlu, dapat dilakukan kateterisasi pada pembuluh darah yang menyebabkan mimisan,” tambahnya.

Masih menurutnya, dia menyarankan orangtua lebih berkonsultasi lebih dalam jika terdapat hal-hal yang dianggap serius.

“Jika diduga ada kelainan pembekuan darah, rujuk ke dokter ahli penyakit dalam konsultasi hematologi,” paparnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Mia Umi Kartikawati

Redaktur, traveller, penikmat senja, musik, film, a jurnalist, content creator enthusiast, food lovers, a mom who really love kids. Terus belajar untuk berbagi dan bersyukur dalam jalani hidup agar bisa mendapat berkah.
Back to top button