Prabowo Pamer Capaian Usai Sederhanakan Regulasi Pupuk: Ada yang Panen hingga 4 Kali Setahun


Presiden RI Prabowo Subianto memamerkan capaian pemerintahan selama masa kepemimpinannya. Dimana, ia berhasil meningkatan sektor pertanian.

Hal ini diungkapkan Prabowo ketika berbicara di acara Penutupan International Conference of Infrastructure (ICI) yang berlangsung di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (12/6/2025).

“Produksi beras kita yang saya lihat terakhir di Sumatera Selatan saja peningkatan produksi beras diperkirakan tahun ini 48 persen peningkatannya,” kata Prabowo.

“Di beberapa tempat bukan saja tiga kali panen, ada beberapa tempat di Indonesia sudah 4 kali panen satu tahun, saudara-saudara sekalian. Saya kira ini prestasi dunia yang perlu kita banggakan,” ujarnya menambahkan.

Prabowo menyebut dirinya melakukan penyederhanaan aturan untuk pupuk pemerintah. Ia menilai dengan birokrasi yang tidak bertele-tele itu membuat hasil panen lebih optimal.

“Saudara-saudara pupuk dari pabrik milik Pemerintah Indonesia, pupuk yang disubsidi oleh APBN keluar dari pabrik menuju petani tadinya 145 peraturan, regulasi. Harus tanda tangan menteri, untuk tanda tangan menteri harus paraf dirjen, dari situ persetujuan gubernur, persetujuan bupati, camat, baru ke petani. Saya coret itu semua,” jelasnya.

“Dari pabrik langsung ke Gapoktan. Enggak ada ini, ini, ini. Produksi naik saudara. Pupuk yang langka, ternyata bisa tidak langka,” ucapnya menambahkan.

Oleh karena itu, Prabowo mengatakan pemerintahan ke depan tidak harus terpaku pada birokrasi saja. Menurutnya, pemerintah harus efisien dalam membuat kebijakan agar tak menyulitkan masyarakat.

“Pemerintah modern harus efisien, harus kerja cepat, harus fleksibel, kenyal, dan tidak boleh bertele-tele dengan peraturan-peraturan,” tuturnya.