Profil 9 Pemain Naturalisasi Malaysia saat Bungkam Vietnam 4-0


Timnas Malaysia mencetak kemenangan bersejarah atas Vietnam dengan skor telak 4-0 dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Asia 2027, Selasa (10/6/2025) di Stadion Nasional Bukit Jalil. Kemenangan ini mengakhiri penantian 10 tahun tanpa kemenangan atas Vietnam, dan menariknya, didominasi oleh kontribusi pemain naturalisasi. Dari sebelas starter yang diturunkan pelatih Peter Cklamovski, sembilan di antaranya merupakan pemain naturalisasi.

Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah Facundo Garcés. Bek tengah asal Argentina ini baru saja dinaturalisasi dan langsung menjadi starter. Ia bermain untuk Deportivo Alavés di La Liga dan disebut-sebut sebagai pemain dengan nilai pasar tertinggi di skuad Malaysia saat ini. Status kewarganegaraannya menuai sorotan karena belum ada bukti dokumen publik terkait garis keturunan Malaysia-nya, meski disebut-sebut memiliki nenek berdarah Malaysia.

Rodrigo Holgado juga menjadi bagian dari daftar tersebut. Striker kelahiran Argentina ini dikenal lewat ketajamannya di klub-klub Amerika Selatan. Dalam laga kontra Vietnam, Holgado mencetak salah satu gol penting yang menunjukkan kelasnya di lini depan.

João Figueiredo, penyerang asal Brasil yang kini bermain di klub Turki, İstanbul Başakşehir, juga turut mencetak gol pembuka dalam laga tersebut. Ia menjadi satu dari lima nama naturalisasi baru yang langsung tampil sejak menit awal.

Nama lain yang ikut mewarnai daftar ini adalah Imanol Machuca. Gelandang asal Argentina yang pernah membela klub Fortaleza di Brasil ini tampil sebagai motor serangan dan dinilai menjadi salah satu pemain paling aktif di lini tengah.

Jon Irazabal, bek kanan asal Spanyol yang kini bermain di Sabah FC, menjadi bagian penting di sektor pertahanan. Ia disebut memenuhi syarat naturalisasi lewat jalur keturunan, meski detail resmi terkait dokumennya belum sepenuhnya terbuka.

Empat pemain naturalisasi lainnya sudah lebih dulu dikenal publik sepak bola Malaysia. Matthew Davies, bek kanan kelahiran Australia dengan ibu asal Malaysia, sudah menjadi andalan sejak 2015. Dion Cools, yang punya darah Belgia-Malaysia, juga tampil solid di sektor pertahanan dan mencetak gol penutup kemenangan atas Vietnam.

La’Vere Corbin-Ong, bek kiri berdarah Kanada-Jerman-Malaysia, turut mencetak gol dalam laga tersebut dan tampil konsisten. Sementara Nooa Laine, gelandang muda berdarah Finlandia-Malaysia, menunjukkan kematangan dan disiplin dalam mengatur ritme permainan.

Kemenangan 4-0 ini menandai transformasi besar dalam skuad Harimau Malaya, yang kini dipenuhi talenta dari berbagai benua. Namun, seiring meningkatnya sorotan, publik juga mendesak transparansi dari Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) terkait legalitas proses naturalisasi para pemain, khususnya nama-nama baru seperti Garcés, Holgado, dan Irazabal.

Meski membawa hasil gemilang di atas lapangan, legalitas dokumen kewarganegaraan tetap menjadi hal krusial yang tak boleh diabaikan. Jika terbukti menyalahi regulasi FIFA, Malaysia bisa menghadapi konsekuensi serius seperti yang pernah dialami Timor Leste pada 2017.