Provinsi Sumatera Utara (Sumut) berpotensi jadi kantong suara bagi Ketua Umum Prabowo Subianto dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hal itu dapat dilihat dari hasil Musyawarah Rakyat (Musra) ke-18 relawan Jokowi.
Hasil dari forum yang digelar di Sumut itu, menunjukkan bahwa posisi eks Danjen Kopassus berada di puncak klasemen bursa calon presiden (capres) harapan rakyat. Diikuti Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
“Prabowo Subianto menguat posisinya di Sumatera Utara sebagai capres harapan rakyat dengan mendapatkan 31,26 persen. Sementara itu, Ganjar Pranowo harus puas terhempas ke urutan ketiga. Airlangga Hartarto bersaing ketat dengan Prabowo,” ucap Ketua Musra Panel Barus dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (16/3/2023).
Panel Barus mengungkapkan hasil ini menunjukkan mesin politik Golkar dan Gerindra berjalan dan bersaing ketat di provinsi ini. “Kalau PDI Perjuangan ‘kan belum jalan mesinnya, mengingat belum ada kandidat capres yang diusung partai. Makanya, mungkin ini yang membuat Ganjar ada di urutan ketiga. Ini mungkin, ya,” ujarnya.
Selain itu, peserta Musra Sumut juga memberikan suara terkait dengan kriteria dan karakter calon pemimpin bangsa. Sebanyak 2.319 peserta menghadiri acara tersebut. Sebesar 49,89 persen peserta menginginkan pemimpin yang berani, tegas, dan berwibawa. Sementara itu, 29,37 persen memilih ketersediaan pekerjaan dan lapangan usaha sebagai program prioritas teratas.
Peserta Musra Sumut juga memilih pemenuhan dan perlindungan hak dasar, pendidikan, kesehatan, dan penghidupan layak sebagai agenda kebangsaan nasional yang paling penting (43,21 persen). Sementara itu, persatuan nasional, keutuhan NKRI, menjaga kebinekaan, dan mencegah intoleransi dipilih oleh 25,57 persen peserta.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)