Hasil survei terbaru Indikator Politik terhadap 19 nama kandidat capres potensial, elektabilitas Erick Thohir mulai melesat masuk di kisaran 2 persen. Angka ini melesat cukup singnifikan dibandingkan hasil survei terakhir Indikator pada awal April yang menunjukkan elektabilitas Erick di angka 1,2 persen.
Angka elektabilitas Erick menyamai Sandiaga Uno yang juga berada di kisaran 2,4 persen. Sehingga masuk dalam kisaran 6 besar dalam kontestasi Capres 2024.
“Sandiaga dan Erick Thohir sama-sama 2,4 persen. Mas Sandi pernah jadi cawapres tapi kini tren elektabilitasnya turun. Sebaliknya Erick semakin meningkat,” ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanudin, Selasa (26/4/2022).
Menurut Burhan, selain variabel popularitas, variabel tingkat kesukaan juga sangat menentukan elektabilitas calon. Dalam kasus Erick, ada potensi kenaikan popularitas dan kesukaan publik masih sangat mungkin terjadi dalam hitungan bulan. Sebab Erick baru dikenal oleh sekitar 53 persen pemilih.
“Sedangkan Erick meningkat elektabilitasnya dari 1,3 persen menjadi 2,4 persen juga tidak terlepas faktor pupularitasnya yang meningkat. Jika selumnya popularitas Erick 44 persen, kini berada di kisaran 54 persen. Dari persentase popularitas itu, sebanyak 75 persen di antaranya mengaku suka dengan figur Erick,” ucapnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)