Tuban menjadi perbincangan hangat di Twitter setelah gempa mengguncang daerah tersebut pada Jumat (14/4) sore WIB. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengumumkan informasi mengenai gempa tersebut melalui akun Twitter resminya.
“Gempa Magnitudo 6.6, 14 April 2023 16:55:44 WIB, Lokasi: 6.29 LS, 111.92 BT (68 km Barat Laut Tuban, Jawa Timur), Kedalaman: 632 km, tidak berpotensi tsunami,” tulis BMKG.
Walaupun gempa berpusat di Jawa Timur, beberapa daerah di luar provinsi tersebut juga merasakan getarannya, termasuk beberapa daerah di DKI Jakarta. Daerah lain yang turut merasakan gempa tersebut adalah Lembang dan Garut di Jawa Barat.
BMKG menyebutkan bahwa gempa dirasakan di Garut dengan skala IV MMI (Modified Mercalli Intensity). Getaran gempa skala IV MMI umumnya dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah pada siang hari, dan oleh beberapa orang di luar. Pada malam hari, getaran ini cukup kuat untuk membangunkan orang, merusak piring dan gelas, serta membuat jendela dan pintu berbunyi. Dinding juga bisa retak, dan getaran ini dapat dirasakan seperti truk besar menabrak rumah, serta membuat kendaraan yang sedang berhenti bergerak secara jelas.
#Gempa Mag:6.5, 14-Apr-2023 16:55:44WIB, Lok:6.27LS, 111.93BT (70 km BaratLaut TUBAN-JATIM), Kedlmn:632 Km #BMKG
Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data pic.twitter.com/WwUyLKedhz— BMKG (@infoBMKG) April 14, 2023
Innalillahi, Gempa Tuban kerasa ke Bandung? Ya Allah semiga saudara kami diberikan perlindungan🙏🏻 pic.twitter.com/aPWcccIdEN
— ELIS🩷✨️ (@MentariYongie) April 14, 2023
Kok luas banget episentrum Tuban, tp kerasa kencengnya sampai Bandung dan Bali? Bbrp ada yg ngaku kerasa juga di Lombok 😰 https://t.co/FaXP0t7rpC
— Яizal do🐯🩵 (@afrkml) April 14, 2023
Beri Komentar (menggunakan Facebook)