Pemerintah menargetkan penggunaan taksi terbang berbasis listrik EHang 216-s sebagai moda transportasi modern di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 2028. Hal ini sejalan dengan visi IKN sebagai kota masa depan bertaraf internasional yang ramah lingkungan dan berteknologi tinggi.
“EHang ini dimaksudkan sebagai moda transportasi dari titik ke titik di IKN,” kata Anggota DPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bambang Soesatyo, saat menyaksikan uji coba terbang EHang 216-s di kawasan Phantom Ground Park, PIK 2, Tangerang, Rabu (19/6/2024).
EHang 216-s merupakan taksi udara tanpa pilot yang dikendalikan oleh sistem kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). Berteknologi Autonomous Aerial Vehicle (AAV), pesawat ini tidak memerlukan pilot manusia, dan diklaim mampu terbang secara otomatis dengan rute yang telah diprogram sebelumnya.
Taksi terbang ini memiliki tinggi 1,77 meter dan lebar 5,61 meter, dengan kapasitas angkut maksimum 220 kilogram. EHang mampu terbang sejauh 35 kilometer dalam waktu 21 menit dengan kecepatan maksimum 130 kilometer per jam.
“Harapan saya, EHang bisa jadi solusi kemacetan dan mendukung pariwisata nasional. Target kita 2028 sudah bisa beroperasi di IKN,” tambah Bamsoet.
Uji terbang EHang 216-s telah mendapatkan izin dari Kementerian Perhubungan untuk membawa penumpang dalam kabin dalam rangka demonstrasi.
Sementara itu, Executive Chairman Prestige Aviation Rudy Salim menyebut harga satu unit EHang 216-s mencapai 535.000 dolar AS atau sekitar Rp8,7 miliar. Meski tergolong mahal, biaya operasionalnya disebut jauh lebih hemat dibandingkan helikopter.
“Sekali isi daya hanya Rp500 ribu. Kalau helikopter terbang 30 menit bisa habis Rp50 juta. Ini solusi transportasi perkotaan yang efisien,” kata Rudy.
Sebagai kendaraan listrik, EHang 216-s dianggap cocok dengan konsep IKN yang mengusung prinsip kota pintar dan berkelanjutan. Jika realisasi sesuai rencana, Indonesia akan menjadi salah satu negara pertama di Asia Tenggara yang mengadopsi taksi terbang untuk layanan publik di ibu kota.