Wimbledon 2025: Carlos Alcaraz tak mau Tertekan Status Juara Bertahan


Status juara bertahan Wimbledon tak membuat Carlos Alcaraz tertekan. Itulah yang dilakukan petenis Spanyol saat bersiap memulai perjalananya di Wimbledon 2025 melawan Fabio Fognini di babak pertama.

Alcaraz akan bermain di Center Court, previlege untuk juara bertahan.”Yang terpenting, saya yakin tidak ada yang perlu saya buktikan,” kata petenis unggulan kedua tersebut.

Alcaraza datang ke lapangan rumput Wimbledon setelah mencatatkan 18 kemenangan berturut-turut, dan meraih gelar berturut-turut di Roma, Roland Garros, dan Queen’s Club.”Ini hidup saya dan saya menjalaninya dengan cara yang menurut saya benar. Kuncinya adalah tidak memikirkan apa yang dikatakan orang, atau harapan mereka, tetapi fokus pada apa yang benar-benar saya butuhkan dan apa yang membuat saya merasa senang,” kata pemain berusia 22 tahun itu.

Bagi petenis Spanyol itu, yang akan berusaha meraih gelar ketiga berturut-turut di The All England Club, ada ketenangan pikiran karena dikelilingi orang-orang di sekitarnya, dan itu penting untuk memainkan tenis terbaiknya. Keluarga, tim, dan teman-teman menyediakan penyangga yang memungkinkannya berkonsentrasi pada hal-hal yang penting.

“Mereka memainkan peran penting,” kata juara Grand Slam lima kali itu.”Bersama mereka membantu saya melupakan semua yang terjadi di luar sana. Perasaan itu sangat penting. Itu sangat membantu saya saat kembali ke turnamen dengan keinginan untuk berlatih dan bermain sebaik mungkin setiap hari.”

Agar dapat menghabiskan lebih banyak waktu dengan orang-orang terdekatnya, Alcaraz memilih untuk menyewa rumah bersama timnya, seperti yang telah dilakukannya pada tahun-tahun sebelumnya. Daripada menginap di hotel, ia menikmati suasana yang lebih hangat yang memungkinkannya untuk bersantai di waktu luangnya.

Pertandingan putaran pertama Alcaraz di Wimbledon akan melawan Fognini, yang sebelumnya pernah dihadapinya dua kali di Rio de Janeiro (pemain berusia 22 tahun itu memimpin Lexus ATP Head2Head 2-0). Akan tetapi, pemain asli Murcia itu tidak menganggap remeh lawannya dari Italia itu, dan memperingatkan bahwa mudah untuk tersandung di putaran awal.

“Ini akan menjadi pertandingan yang hebat,” kata Alcaraz. “Fabio adalah pemain yang sangat berbakat, ia selalu memberikan momen-momen hebat, tembakan-tembakan bagus, poin-poin bagus. Babak-babak awal bisa berbahaya, jadi kami harus benar-benar fokus, bermain dengan level terbaik kami, dan menikmati diri sendiri.”