Setelah kasus penculikan dan penganiayaan yang berujung pada tewasnya pemuda asal Aceh Imam Masykur oleh anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) membuat sejumlah pihak mendesak pemerintah untuk merevisi UU tentang Peradilan Militer.
Direktur Eksekutif Amnesty Internasional Indonesia, Usman Hamid menilai bahwa kasus penganiayaan tersebut tak lepas dari kesalahan pemerintah yang tidak berani merevisi Undang-Undang Pengadilan Militer yang kurang memberikan efek jera bagi para oknum TNI.
Dia juga menegaskan bahwa UU Militer itu digunakan sebagai “pelindung” bagi para anggota TNI nakal yang bertindak melawan hukum.
Apakah Paspampres Dilindungi UU Peradilan Militer?
Pasukan pengawal presiden atau paspampres adalah pasukan elit yang bertugas melakukan pengamanan terhadap presiden, wakil presiden, mantan Presiden RI dan mantan Wakil Presiden RI beserta keluarganya.
Berdasarkan struktural jabatan, paspampres adalah salah satu dari Badan Pelaksana Pusat Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang terdiri dari prajurit pilihan dari berbagai cabang kesatuan, seperti Kostrad, Kopassus, Raider, Marinir, Kopaska, Paskhas, dan Polisi Militer.
Maka dari itu, pascakasus penculikan dan penganiayaan yang dilakukan oleh oknum Paspampres RM mendapat banyak sorotan dari berbagai pihak.
Terutama para pengamat politik yang menilai bahwa UU Militer kerap dijadikan “kartu pelindung” para oknum yang kerap melakukan tindakan yang berlawanan dengan hukum.
Oknum Paspampres RM adalah bukti nyata penyelewengan jabatan yang dilakukan oleh anggota militer.
Tidak semua Paspampres berperilaku seperti itu, ada juga anggota yang tetap bertanggung jawab melaksanakan tugasnya.
Selain di Indonesia, sejumlah negara di dunia juga memiliki pasukan pengawal presiden yang bertugas untuk melindungi orang nomor 1 di negaranya.
Bahkan beberapa diantaranya terkenal memiliki anggota paspampres terbanyak dengan fasilitas persenjataan yang lengkap demi menjaga keamanan Presiden.
Berikut deretan pasukan pengawal presiden terbaik di dunia yang diambil dari berbagai sumber.
1. Vladimir Putin (Rusia)
Vladimir Putih adalah Presiden Rusia dan orang terkaya di Rusia yang memiliki pasukan pengawal presiden terbaik dan terbanyak di dunia.
Salah satu organisasi pengawalnya adalah Federal Guard Service (FSO) yang bertugas dan bertanggung jawab menjaga Putin beserta pejabat tinggi lainnya.
Perlu diketahui, FSO dikenal sebagai organisasi misterius dan kuat yang memiliki akses terhadap senjata, kendaraan, dan teknologi canggih.
Bahkan mereka juga bertugas mengoperasikan jaringan bunker dan rumah persembunyian Putin saat terjadi keadaan darurat.
Salah satu sosok pengawal FSO yang bertugas menjaga Putin adalah Alexey Rubezhnoy.
Alexey Rubezhnoy merupakan Wakil Direktur, Kepala Layanan Keamanan Presiden Rusia yang bertugas sejak tahun 2016.
2. Donald Trump (Amerika Serikat)
Mantan presiden Amerika Serikat, Donald Trump yang juga dikenal sebagai miliarder dengan kekayaan bersih US$ 2,5 miliar, memiliki sejumlah pasukan pengawal terbaik selama masa jabatannya.
Selama menjadi Presiden, Trump mendapat perlindungan dari Secret Service, salah satu pasukan keamanan elit dan terlatih di dunia.
Tidak hanya memiliki pengawal terbaik. Trump juga difasilitasi transportasi kendaraan super mewah yang dilengkapi dengan sistem keamanan terbaik.
Salah satunya adalah pesawat Air Force One, mobil dinas, helikopter, dan tempat tinggal dengan sistem pengawasan dan pertahanan tercanggih.
Pengawal yang bertugas mengawal Donald Trump selama menjadi Presiden adalah Keith Schiller yang terkenal sangat setia dan selalu berada di sisi Trump dimana saja.
3. Kim Jong-Un (Korea Utara)
Sebagai pemimpin tertinggi di Korea Utara yang tertutup dan tidak bersahabat dengan banyak negara, tentunya Kim Jong-Un memiliki pasukan pengawal yang siap sedia menjaganya saat kondisi darurat.
Kim Jong-Un dikawal sebanyak 100.000 tentara terlatih dari Guard Command. Para tentara tersebut terkenal sangat kejam dan ahli dalam bela diri, senjata api, dan bahan peledak.
Kerennya lagi, ratusan pengawal itu selalu siap sedia menemani Kim kemanapun dia pergi. Bahkan untuk melindungi orang nomor satu di negaranya, mereka membentuk perisai manusia di sekeliling Kim Jong-Un untuk melindunginya dari serangan musuh.
4. Joe Biden (Amerika Serikat)
Joe Biden menjadi salah satu Presiden Amerika yang paling dilindungi oleh Secret Service.
Tidak hanya pengawal, mobil pribadi Biden juga dilengkapi dengan sistem pertahanan yang mutakhir. Mobil dengan kode nama The Beast itu memiliki badan yang tebal dan mampu menahan tembakan senjata hingga bom.
Selama berkendara, Joe Biden akan dikelilingi oleh iring-iringan mobil agen dinas rahasia yang selalu siap menjaga dan melindunginya saat terjadi penyerangan.
Agen Secret Service yang bertanggung jawab atas perlindungan Joe Biden adalah David Cho yang juga bertugas melindungi Donald Trump.
5. Xi Jingping (Tiongkok)
Xi Jingping menjadi salah satu pemimpin tertinggi tiongkok yang memiliki pasukan pengawal presiden terbaik di dunia.
Kehebatan pengawalnya tidak perlu diragukan lagi, sebab berdasarkan berbagai berita, Xi Jingping berhasil selamat dari 6 upaya pembunuhan dan membuatnya menjadi paranoid pada orang asing.
Untuk menjaga keselamatannya, Xi Jingping difasilitasi dengan mobil Hongqi N701 berlapis baja. Mobil ini sengaja dibuat secara lokal untuk menyembunyikan kemampuannya.
Tidak diketahui siapa sosok pengawal utama yang menjaga Xi Jingping. Namun berbagai sumber menyebut organisasi yang bertugas menjaga keamanan Xi Jingping adalah Central Guard Bureau of the General Office of the Chinese Communist Party yang berafiliasi dengan tentara dan polisi Tiongkok.
6. King Charles (Inggris Raya)
Setelah dinobatkan sebagai Raja Inggris Raya, King Charles mendapat fasilitas keamanan yang super ketat yang bertugas menjaga keamanannya.
Tidak diketahui lebih lanjut tentang organisasi dan sistem keamanan pengawal Inggris Raya.
Namun berdasarkan artikel yang dirilis oleh ndtv.com, King Charles didampingi oleh tim keamanan yang diwarisi ibunya. Salah satu sosok pengawal yang sempat tersorot media adalah pria berjanggut yang tidak diketahui namanya secara resmi.
7. Mohammed Bin Salman (Arab Saudi)
Mohammed Bin Salman adalah orang terpenting kedua di Arab Saudi. Selain putra mahkota Arab Saudi, dia juga dikenal sebagai perdana menteri yang sering membuat kebijakan yang membuatnya memiliki banyak teman dan musuh.
Itulah sebabnya, dia meminta perlindungan dari aparat keamanan berupa ribuan pengawal, agen intelijen, pasukan khusus, dan petugas polisi.
Tidak hanya itu, dia juga memiliki akses ke kendaraan berlapis baja, helikopter, jet, dan kapal pesiar yang siap mengangkutnya dengan aman.
8. Ratu Elizabeth II (Inggris Raya)
Ratu Elizabeth II adalah Ratu Inggris Raya dan 15 negara persemakmuran lainnya yang sangat dihormati dan ditakuti di dunia.
Ratu Elizabeth rentan terhadap serangan musuh. Oleh sebab itu, dia dilindungi berbagai pasukan keamanan tinggi yang mencakup Metropolitan Police Royalty Protection Group (SO14), the Special Air Service (SAS), and MI5.
Untuk meningkatkan keamanan, pasukan pengawalnya menggunakan anjing pelacak, detektor logam, kamera CCTV, agen menyamar, dan petugas bersenjata yang bertugas mengamankan lingkungan Istana.
9. Emmanuel Macron (Prancis)
Prancis menjadi salah satu negara di Eropa yang sering menghadapi berbagai serangan teroris. Untuk melindungi keamanan, Emmanuel Macron dilindungi oleh Security Group for the Presidency of the Republic (GSPR).
GSPR merupakan pasukan khusus yang terdiri dari petugas polisi dan agen pilihan yang berpengalaman.
Berdasarkan berbagai sumber, GSPR memiliki 80 anggota bersenjata pistol dan sub machine gun. Mereka juga menggunakan kendaraan berlapis baja, sepeda motor, dan helikopter untuk mengawal Macron dan keluarganya.
10. Narendra Modi (India)
Narendra Modi adalah perdana menteri India yang rentan terhadap serangan internal dan eksternal.
Maka dari itu, Narendra Modi dilindungi oleh Special Protection Group (SPG), pasukan elit yang terlatih dan bersenjata yang dibentuk setelah pembunuhan mantan perdana menteri Indira Gandhi pada tahun 1984.
SPG memiliki 3.000 personel yang difasilitasi dengan kendaraan anti peluru, persenjataan, alat komunikasi, dan regu penjinak bom.
Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di Google News.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)