Audrey Davis dan Eks Kekasihnya Lakukan Lebih dari Sekali Adegan Asusila

Polda Metro Jaya menyebut jika Audrey Davis, anak David Naif tidak mengetahui dirinya direkam oleh mantan kekasih berinisial AP yang kini ditetapkan tersangka terkait penyebaran video asusila.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indardi mengatakan pembuatan video tersebut dilakukan di rumah AP tanpa persetujuan Audrey.

“Berdasarkan fakta yang ditemukan penyidik sampai dengan saat ini tidak diketahui, tidak tahu. Jadi diam-diam ya,” ujar Ade kepada wartawan, Jakarta, Selasa (13/8/2024).

Ade mengatakan, pembuatan video pornografi tersebut bukan cuma sekali. Pasalnya ada lima video yang dibuat di rumah tersangka AP.

“Tersangka AP tidak bekerja. Proses pembuatan video ini perekaman ini sudah beberapa kali dilakukan tersangka AP di rumah tersangka AP dan saat merekam itu tidak diketahui tidak seizin saksi AD. Masih didalami,” kata dia.

Sebelumnya, Pihak kepolisian mengungkapkan tersangka AP (27), sosok yang perankan video asusila bersama anak David Naif, Audrey Davis rupanya juga orang pertama yang menyebarkan video tersebut. AP menyebarkan video lewat akun media sosial X (twitter).

“Menyebarkan video bermuatan melanggar kesusilaan dan atau pornografi melalui media sosial Twitter atau X dengan akun STIF username @bb2638 saat ini sudah tersuspend,” ujar Direskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak, Jakarta, Senin (12/7/2024).

Ade menjelaskan, berdasarkan hasil penggeledahan yang dilakukan pada 10 Agustus di kediaman AP di kawasan Cipayung, Jakarta Timur. Polisi menemukan adanya Jejal digital berupa video asusila yang diperankan oleh Audrey dan AP.

“Setelah dilakukan proses digital forensik terhadal handphone milik saksi AP, petugas mendapatkan jejak digital berupa video pornografi yang diduga diperankan AD dalam keadaan masih utuh (belum diedit),” kata dia.

Tak hanya itu, polisi juga menemukan jejak percakapan antara AP dengan pemilik akun X yang jadi perantara untuk menyebarkan video tersebut. Kata dia, AP menawarkan video itu kepada pemilik akun yang kini telah ditangkap.

“Jejak percakapan saksi dengan pengguna twitter atau akun medsos X lainnya, yang intinya bahwa AP menawarkan video bermuatan asusila atau pornografi yang diduga diperankan AD kepada pengguna twitter atau X lainnya,” tutur dia.