News

Hujan Berhenti di Mandalika Bukan Karena Pawang, BMKG: Sudah Waktunya Selesai

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menilai perihal pawang hujan di ajang MotoGP Mandalika adalah sebuah kearifan lokal dan tidak ada hubungan dengan berhentinya hujan di lokasi tersebut pada Minggu (20/3/2022) lalu.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan berhentinya hujan saat perhelatan MotoGP Mandalika adalah memang sudah waktunya berhenti. Sehingga tidak ada kaitannya dengan pawang hujan.

“Jadi sebenarnya kemarin waktu berhentinya itu bukan karena pawang hujan, karena durasi waktunya sudah selesai,” katanya.

Dirinya mengaku sulit menjelaskan secara keilmuan jika pawang hujan dianggap mampu memberhentikan hujan yang sedang turun. Karena itu ia menilai keberadaan pawang hujan merupakan kearifan lokal yang dimiliki masyarakat.

“Kalau dilihat prakiraan lengkap di tanggal itu memang selesai di jam itu. Kira-kira jam 16.15 itu sudah selesai. Kalau dilihat dari prakiraan nasional analisis dampak yang kita miliki BMKG,” jelasnya.

Menurutnya, BMKG sebelumnya telah memprakirakan pada 17-20 Maret 2022 Mandalika bakal diguyur hujan disertai petir. “Tanggal 20 diperkirakan juga hujan lebat disertai badai petir,” tandasnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Anton Hartono

Jurnalis yang terus belajar, pesepakbola yang suka memberi umpan, dan pecinta alam yang berusaha alim.
Back to top button