News

Identifikasi Jenazah Korban Kebakaran Plumpang Ditargetkan Pekan Ini Selesai

Tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri hingga kini masih terus melanjutkan proses identifikasi terhadap jenazah korban kebakaran Pertamina Plumpang dan pekan ini ditargetkan selesai.

Kabiro Kedokteran Kepolisian Pusdokkes Polri Brigjen Nyoman Eddy Purnama menjelaskan pihaknya tidak bisa terburu-buru melakukan proses identifikasi, karena harus mengutamakan ketelitian dan ketepatan. Terlebih lagi menyangkut jiwa manusia.

“Yang penting kita bekerja dengan teliti, bukan kecepatan,” ujarnya.

Sampai hari ini, Selasa (7/3/2023) proses identifikasi telah berhasil dilakukan terhadap tiga jenazah dengan metode sidik jari, sedangkan jenazah lainnya hanya mengandalkan pemeriksaan gigi, DNA, properti dan rekam medis korban.

“DNA ini kan ada step-stepnya. Tapi kita upayakan semaksimal mungkin dalam waktu 4 hari sampai seminggu ini,” jelasnya.

Diketahui, Tim DVI RS Polri telah mengidentifikasi tiga jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang dengan menggunakan metode sidik jari. Mereka di antaranya,

1. Syahrul Hidayatullah usia 28 tahun, laki-laki, warga Rawa Badak, Koja, Jakarta Utara

2. M Bukhori usia 41 tahun, laki-laki, warga Rawa Badak, Koja, Jakarta Utara

3. Iriana usia 61 tahun, perempuan, warga Kampung Bendungan Melayu RT06 RW01, Desa Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara.

Sejak peristiwa kebakaran yang terjadi di Plumpang, RS Polri Kramatjati menerima 15 kantong jenazah yang terdiri dari sembilan laki-laki dan enam perempuan. Tak hanya itu, pihaknya juga menerima satu kantong jenazah berisi potongan tubuh.

Sebelumnya, kebakaran hebat terjadi di Depo Pertamina Plumpang pada Jumat (3/3/2023) malam yang mengakibatkan belasan orang tewas dan puluhan warga lainnya mengalami luka bakar.

Para korban kebakaran saat ini masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit seperti Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), RS Pertamina Jaya, RSUD Koja, RSCM, RS Tugu Koja, dan Rumah Sakit Pelabuhan. Sedangkan untuk korban tewas yang belum teridentifikasi dibawa ke RS Polri Kramatjati.

Kebakaran juga mengakibatkan ratusan rumah yang tak jauh dari Depo Pertamina hangus terbakar dan warga korban kebakaran terpaksa menempati posko pengungsian.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button