News

Irjen Johnny Eddizon, Eks Ajudan Jokowi kini Ditunjuk Jadi Kapolda Papua Barat

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menunjuk Brigjen Pol. Johnny Eddizon Isir sebagai Kapolda Papua Barat menggantikan Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga. Dengan pengangkatan tersebut otomatis pangkat Johnny Eddizon menjadi Irjen Pol.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Adam Erwindi mengatakan bahwa Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga dimutasi menjadi Kapolda Nusa Tenggara Timur menggantikan Inspektur Jendaral Polisi Johanis Asadoma.

Rotasi jabatan Kapolda Papua Barat tertuang dalam Surat Telegram Kapolri nomor ST/2750/XII/KEP./2023 yang ditandatangani oleh Asisten Kapolri Bidang SDM Inspektur Jenderal Polisi Dedi Prasetyo tertanggal 7 Desember 2023.

“Pak Kapolda Papua Barat yang lama dimutasi ke NTT, jabatan baru diisi Jenderal Eddizon Isir yang sebelumnya sebagai Karojianstra Sops Polri,” kata Adam Erwindi di Manokwari, Jumat (8/12/2023).

Ia menjelaskan bahwa Polda Papua Barat masih menunggu informasi dari Mabes Polri terkait pelaksanaan acara serah terima jabatan Kapolda dari pejabat lama kepada pejabat yang baru.

“Nanti kami akan sampaikan ke rekan-rekan media massa kalau sudah ada petunjuk sertijab dari Mabes Polri,” ujar Adam Erwindi.

Sebagai informasi, Brigjen Pol. Johnny Eddizon Isir pernah mengemban tugas sebagai ajudan Presiden Jokowi tahun 2017. Setelah itu, Johnny sempat menduduki jabatan lainnya seperti Irbidjemensdm II Itwil V Itwasum Polri, Analis Kebijakan Madya Bidang Binkar SSDM Polri, Kapolrestabes Medan, Kapolrestabes Surabaya, dan Wakapolda Sulawesi Utara.

Putra asli Papua itu juga pernah mengemban tugas sebagai Kepala Polres Jayawijaya dan Kepala Polres Manokwari periode 2014 sampai 2016.

Sebelumnya, Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Pol. Dedi Prasetyo mengatakan, ada 535 personel, baik dari tingkat perwira menengah maupun perwira tinggi yang dirotasi sesuai Surat Telegram Kapolri nomor ST/2749/XII/Kep./2023 dan ST/2750/XII/KEP./2023.

“Mutasi hal yang alamiah dalam organisasi Polri. Pergantian dilakukan kepada personel memasuki masa purna bakti. Lalu ada promosi, menambah pengalaman tugas tour of duty dan tour of area serta fokus persiapan pengamanan pemilu, Operasi Lilin, pengamanan Nataru serta menjaga kamtibmas,” kata Dedi di Jakarta, Kamis (7/12/2023) malam.

Dari 535 personel itu, terdapat lima Kapolda yang mengalami pergantian pimpinan yakni Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel), Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel), Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), Kapolda Papua Barat dan Kapolda Kepulauan Riau (Kepri). 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button