Ototekno

Jokowi Resmikan BTS 4G dan SATRIA-1, APJII Ungkap Dukungan Penuh


Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) memberikan apresiasi terhadap langkah pemerintah yang telah meresmikan Base Transceiver Station (BTS) 4G dan integrasi Satelit Republik Indonesia-1 (SATRIA-1). Inisiatif ini dianggap sebagai upaya signifikan dalam mendukung konektivitas digital di wilayah terdepan, tertinggal, dan terluar (3T) di Indonesia.

Ketua Umum APJII, Muhammad Arif, secara spesifik memuji upaya Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi yang berhasil mengatasi kendala dalam pembangunan BTS 4G. 

“Inisiatif ini menandai kemajuan penting dalam memastikan akses yang merata dan berkualitas bagi seluruh penduduk Indonesia terhadap informasi dan teknologi,” ujar Arif dalam siaran persnya, Jumat (2912/2023).

Arif menambahkan, APJII sebagai asosiasi penyelenggara jasa telekomunikasi, berkomitmen penuh dalam mendukung hilirisasi digital di Indonesia. 

“Dengan lebih dari 970 ISP (penyelenggara jasa internet) sebagai anggota kami, komitmen kami jelas dalam mendukung Indonesia agar lebih terkoneksi dan terintegrasi secara digital. Kami telah berkontribusi dalam setoran USO (Universal Service Obligation), sebagai bukti nyata dukungan kami dalam pengembangan infrastruktur digital yang inklusif,” kata Arif.

APJII terus mendorong adopsi teknologi digital yang inklusif dan berkelanjutan, sehingga masyarakat Indonesia dapat memanfaatkan konektivitas digital secara maksimal. 

Sejalan dengan komitmen tersebut, APJII juga aktif mendukung pemerintah dalam meningkatkan edukasi dan kesadaran digital di kalangan masyarakat.

“Melalui upaya ini, kami di APJII berkomitmen untuk bekerja sama dengan pemerintah dalam memastikan manfaat infrastruktur digital dapat dirasakan oleh masyarakat luas. Mulai dari peningkatan akses terhadap pendidikan dan kesehatan, hingga pemberdayaan ekonomi di level lokal,” tambah Arif.

Presiden Joko Widodo sendiri telah meresmikan pengoperasian sinyal BTS 4G yang dibangun oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta integrasi SATRIA-1 di BTS Bowombaru Utara, Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara, pada Kamis (28/12).

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button