Truk trailer mengangkut besi yang menabrak tiang menara komunikasi di Jalan Sultan Agung, Bekasi Barat, pada Rabu (31/8/2022), sempat menabrak halte dan orang-orang yang sedang berada di halte itu. Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, menyebutkan, truk oleng lantaran perseneling macet di gigi tiga.
Menurut Kombes Latif, pengemudi truk hilang kendali dan masuk bahu jalan hingga menabrak halte, sebelum menubruk tiang menara komunikasi. Peristiwa terjadi bertepatan dengan usainya jam belajar-mengajar di SD Negeri Kota Baru II dan III, sehingga banyak siswa SD dan orang tua turut menjadi korban.
“(Truk) menabrak halte dan orang yang sedang menunggu di halte,” kata Latif, di lokasi kejadian.
Sedikitnya 16 orang tewas akibat kecelakaan maut ini, dan puluhan korban luka-luka. Seluruh korban baik yang luka-luka dan tewas dilarikan ke RS Ananda dan RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi.
Kombes Latif melanjutkan, jajaran sedang menyelidiki peristiwa tersebut untuk memastikan penyebab kecelakaan terjadi. Sebab, apabila rem blong tidak mengakibatkan truk masuk bahu jalan lantaran kondisi jalan cukup datar.
“Sedang penyelidikan, karena juga kalau rem blong jalan cukup datar,” kata Latif.
Berdasarkan informasi, jumlah korban tewas mencapai 16 orang dengan mayoritas siswa SD. Berikut daftarnya:
1. Rojali (41)
2. Zefandra (8)
3. Fikri Faturahman (9)
4. Malika Salsabila (12)
5. Ardina Sarefa (11)
6. Ilyas Keanu (10)
7. Maudy (11)
8. Reza Alam Kusuma (10)
9. Ahmad Maulana (8)
10. M Yusuf (7)
11. Farel (8)
12. Defa Anggi (11)
13. Fahira Saumi (11)
14. Ridho Santoso (20)
15. Santoso Fauzi (33)
16. Tanpa Nama
Beri Komentar (menggunakan Facebook)