Kementerian Koordinasi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) RI membeberkan sejumlah isu krusial yang dapat berpengaruh terhadap proses tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Hal tersebut disampaikan Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri Kemenko Polhukam Mayjen TNI Heri Wiranto dalam Rapat Koordinasi Menjaga Stabilitas Politik, Hukum dan Keamanan pada Tahapan Pemilu 2024 di Jakarta, Selasa (21/11/2023).
“Netralitas aparatur pemerintah dan penyelenggara pemilu. Seperti yang tadi saya sampaikan adanya temuan-temuan dan kasus-kasus terbaru,” kata Heri.
Heri melanjutkan bahwa konflik sosial dan perusakan fasilitas penyelenggaran pemilu perlu diantisipasi menjelang hari pencoblosan. Selain itu, gangguan keamanan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) juga harus dicegah.
“Kesiapan personel pengamanan di daerah masing-masing harus menjadi perhatian karena pemilu akan dilaksanakan hampir di seluruh wilayah di Indonesia,” ujarnya.
Selain itu, sambung dia, gangguan kesehatan bagi petugas penyelenggara pemilu juga sudah semestinya menjadi prioritas. Mengingat pengalaman pada Pemilu 2019 beberapa petugas mengalami kondisi yang cukup memperihatinkan.
“Apalagi pelaksanaan pemilu nanti kita akan memasuki puncak musim hujan yang cukup deras dan ini juga akan berpengaruh kepada pelaksanaan kegiatan, dan ini perlu kita antisipasi bersama,” tuturnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)