Arena

Klub Vs Timnas Tarik-menarik Pemain, Menpora Ingatkan Kepentingan Nasional


Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo angkat bicara terkait polemik penolakan sejumlah klub Liga 1 yang enggan melepas pemain mereka ke Timnas Indonesia untuk Piala Asia U-23.

Dito menyayangkan sikap tersebut, meski Piala Asia U-23 tak masuk kalender resmi FIFA, kepentingan Tim Nasional patut diprioritaskan karena berkaitan dengan nama baik Merah Putih.

“Tapi kalau dari saya tentunya ingin ketika negara memanggil dan memperjuangkan Merah Putih, apalagi jika agenda resmi FIFA kami berharap klub-klub bisa secara jiwa Merah Putih melepaskannya ke Timnas,” kata Dito kepada wartawan di Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (26/2/2024).

Sejauh sudah ada tiga klub yang menolak mengirim pemain U-23 mereka ke Timnas untuk Piala Asia U-23. Mereka adalah, Persija Jakarta, Borneo FC, dan PSS Sleman.

Kondisi ini tentu menjadi tantangan sendiri bagi PSSI untuk melobi klub, terutama luar negeri untuk melepas pemain mereka ke skuad Garuda.

“Ya pastinya ini yang kami selalu monitor bahwa dari jadwal liga dan agenda-agenda FIFA ini kami berharap bisa selaras,” ujar Dito.

Peluang Timnas Indonesia U-23 tidak diperkuat para pemain kunci sangat terbuka mengingat turnamen dua tahunan itu berjalan di tengah kompetisi di Eropa dan Asia.

Sementara PSSI menargetkan skuad Merah Putih lolos ke babak kedua alias perempat final (8 besar). Target ini juga menjadi salah satu tolak ukur atau penilaian Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk memperpanjang kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button