News

Penyidik Kantongi CCTV Kasus Mercy Anak Polisi

Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan memastikan sudah mengantongi rekaman CCTV ‘kunci’ peristiwa kecelakaan Mercy anak polisi yang tabrak pelajar hingga tewas di Pasar Minggu, pada Minggu (3/3/2023).

“Penyidik sudah memegang rekaman tersebut pada konteks peristiwa waktu kejadian,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan di Polda Metro, Jakarta, Selasa (4/4/2023).

Trunoyudo menlanjutkan, hasil rekaman CCTV tersebut akan dilakukan analisis secara digital forensik.”Adanya bukti CCTV ini, tentu akan dilakukan secara digital forensik sebagai alat bukti,” ungkapnya.

Alat bukti tersebut nantinya akan dianalisis untuk menjelaskan kejadian secara terang benderang. Pihaknya juga akan berkomitmen untuk menyelesaikan kasus ini secara profesional.

“Penyidik telah melakukan langkah sesuai prosedur melibatkan unsur fungsi dan kepolisian. Nanti ada kolaborasi inter profesi terkait forensik digital forensik, hasil penyidikan kita sama-sama tunggu. Sehingga ini bisa jernih melihat pada suatu konstruksi perkara ini nanti disusun menjadi suatu konstruksi hukum pidana,” tegas dia.

Polres Metro Jakarta Selatan telah melakukan gelar perkara hari ini pukul 2 siang. Dari hasil gelar perkara tersebut, kasus kecelakaan mobil Mercy naik ke penyidikan.

Sebelumnya, Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Bayu Marfiando membenarkan pengendara Mercedes-Benz yang menabrak pelajar berinisial MS (19) hingga meninggal dunia adalah anak polisi.

“Saya tidak tahu batasan anak petinggi Polri. Yang jelas anak polisi, betul. Tapi gini, saya nggak bicara itu anak polisi atau siapa,” kata Bayu dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (3/3/2023).

Bayu menyimpulkan bahwa motor yang ditumpangi MS menerobos lampu merah sehingga menyebabkan kecelakaan. Pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap tujuh saksi terkait kasus tersebut.

Menurut keterangan saksi, semula pengemudi mobil Mercedes-Benz berinisial MM (18) melaju dari arah utara ke selatan di Jalan Margasatwa, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Sesampainya di perempatan Kementerian Pertanian, mobil itu menabrak kendaraan bermotor roda dua yang dikendarai oleh SB (19). SB membonceng MS (19).

“Motor yang belum ada nomor polisi itu menerobos lampu pengatur jalan sehingga terjatuh ke samping kanan,” ujar Bayu.

Imbas kecelakaan tersebut, SB menderita luka hingga tak sadarkan diri dan kini menjalani perawatan di RSUD Pasar Minggu. Sedangkan MS meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button