News

Soal Pakta Integritas Pj Bupati Sorong, Andika: Nanti Akan Dijawab Resmi

Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa mengatakan, pihaknya akan menjawab secara resmi terkait pakta integritas Pj Bupati Sorong, untuk mendukung Ganjar-Mahfud pada Pemilu 2024.

Hal tersebut Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud Jendral (Purn) TNI Andika Perkasa, saat menghadiri konsolidasi TPN dan Tim Pemenangan Daerah (TPD) di Hotel Sari Pan Pacific, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (18/11/2023).

“Nanti akan dijawab secara resmi yang jelas itu kan baru sepihak jadi kita juga punya hak untuk menjawab dan kita pasti akan menjawab,” ungkapnya kepada awak media.

Andika meminta publik untuk menunggu, karena TPN Ganjar-Mahfud akan memberikan penjelasan di Posko TPN Ganjar-Mahfud. “Nanti tunggu saja di Cemara 19, kita akan berikan perhatian kepada isu ini supaya ada penjelasan resmi dari TPN nanti,” ujar Andika.

Terkait masih banyaknya serangan kepada kubu Ganjar-Mahfud oleh persoalan tersebut, Andika menilai, hal itu merupakan sesuatu yang harus dihadapi.

“Itu sesuatu yang juga harus kita hadapi dan sikapi, sejauh mana kebenarannya dan kita nggak mungkinlah untuk bersembunyi atau bahkan menutupi,” pungkasnya.

Diketahui, berbarengan dengan kabar terjaringnya Penjabat (Pj) Bupati Sorong, Yan Piet Mosso dalam Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (OTT KPK), beredar juga pakta integritas yang mengharuskan Yan memenangkan capres Ganjar Pranowo di Kabupaten Sorong saat Pilpres 2024.

Dalam salinan pakta integritas yang diterima Inilah.com, Senin (13/11/2023) malam, tertera tanda tangan Yan Piet Mosso dan Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua Barat, Brigjen TNI TSP. Silaban pada Agustus 2023. Terdapat beberapa poin kesepakatan dalam pakta integritas tersebut.

Poin pertama, mendukung dan melaksanakan penuh keberhasilan program Pemerintah Pusat di Wilayah Kabupaten Sorong. Kedua, tidak melakukan Tindak Pidana Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). Ketiga, menolak sepenuhnya segala kegiatan yang bersifat separatisme serta aktivitas pergerakan Papua Merdeka di wilayah.

Kemudian yang bikin heboh, poin keempat. Isinya, siap mencari dukungan dan memberikan kontribusi suara pada Pilpres 2024, minimal sebesar 60 persen+1 untuk kemenangan Ganjar Pranowo sebagai Presiden Republik Indonesia di Kabupaten Sorong. Terakhir, yang kelima, bersedia menjaga kerahasiaan sepenuhnya berkaitan pembuatan pakta integritas ini.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button