Teken MoU, Babay Parid Wazdi Pimpin PT Bank Sumut Optimasi Finansial Bersama RSUD Dr. Pirngadi

Acara penandatanganan ini dihadiri oleh jajaran eksekutif kedua institusi, termasuk Direktur Utama PT Bank Sumut, Babay Parid Wazdi, serta Direktur RSUD Dr. Pirngadi Kota Medan, dr. Suhartono Sp.PD. Subsp.HOM (K) FINASIM. Kehadiran mereka menandaskan komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan melalui pengelolaan finansial yang lebih efisien.

Dalam sambutannya, Babay Parid Wazdi menegaskan kesiapan PT Bank Sumut untuk mendukung sektor kesehatan.

“Kami memiliki beragam produk dan layanan yang siap diselaraskan dengan kebutuhan RSUD Dr. Pirngadi Medan, untuk memenuhi kebutuhan transaksi keuangan nasabah baik perserorangan maupun korporasi,” ujarnya.

“Kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan, baik bagi Bank Sumut maupun bagi RSUD Pirngadi Medan sehingga pelayanan kepada masyarakat akan menjadi lebih baik,” sambungnya.

“Dengan kerjasama ini, Bank Sumut sebagai bank pembangunan tentunya akan meningkatkan dividen yang berdampak pada pembangunan Daerah Sumatera Utara,” tambahnya.

Sementara itu, dr. Suhartono menyampaikan apresiasi yang tinggi terkait pembentukan aliansi ini.

“Kami berharap sinergi ini akan memungkinkan Bank Sumut dan RSUD Dr. Pirngadi Medan untuk sama-sama meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” kata dr. Suhartono.

Dia juga menekankan pentingnya kerjasama ini dalam meningkatkan pengelolaan keuangan yang lebih akuntabel dan mempermudah layanan transaksi keuangan, khususnya dalam transaksi perbankan yang akan memberikan dampak positif pada peningkatan pelayanan kesehatan di Sumatera Utara.

Hadir pula dalam acara tersebut, Heru Mardiansyah dan M. Ricky Budiman, yang masing-masing menjabat sebagai Pemimpin Divisi Dana dan Jasa serta Pemimpin Cabang Koordinator Medan di PT Bank Sumut, menunjukkan dukungan penuh dari berbagai divisi terhadap inisiatif ini.

Kemitraan antara PT Bank Sumut dan RSUD Dr. Pirngadi Medan ini tidak hanya menandai kemajuan dalam sektor finansial dan kesehatan tetapi juga menunjukkan model kerjasama antarlembaga pemerintah yang dapat memberikan nilai tambah bagi pelayanan publik.