Pendiri Quantum Akhyar Institute, Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengajak para calon penghafal Alquran untuk lebih memaknai manfaat yang dapat disemai bila menjadi seorang tahfiz yang tak hanya diganjar pahala, namun mendapatkan kebahagiaan yang tak tertandingi oleh apapun.
“Insya Allah bila jadi ahli Alquran kita dapatkan kebahagiaan sampai di alam kubur pun dan saat meninggal kan dunia meski menyimpan harta, tidak ada jaminan. Tetapi hanya ahli Alquran yang mendapatkan jaminan kenyamanan dan kenikmatan. Di dunia mendapatkan kesuksesan, akhlaknya baik sebagai penghafal Alquran,” kata UAH saat memandu coaching clinic metode At-Taisir untuk menghafal Alquran di Masjid Pusdai Jawa Barat, Bandung, Jumat (2/12/2022).
Menurutnya, membaca dan menghafal Alquran juga dapat menghilangkan sifat buruk yang berada di dalam tubuh dan batin manusia sehingga dapat tumbuh menjadi manusia yang dilindungi oleh nilai kebaikan.
“Dengan kemuliaan Alquran itu akan diterima Allah Swt dan dihilangkan sifat buruk dan derajat manusia akan diangkat lebih baik,” ujarnya.
Untuk itu, ia menekankan bahwa menghafal Alquran perlu didasarkan pada motivasi yang tulus sebab setiap ayat yang dihafalkan seperti menjemput keberkahan di dunia maupun di akhirat.
“Kalau ingin menjadi ahli Alquran, satu harus yakin, mendapatkan keberkahan. Yang ingin menjadi ahli Alquran, tentu akan mendapat keberkahan dalam kehidupan kita,” jelasnya.
Lebih lanjut, dari sekian banyak kenikmatan dan kenyamanan di dunia, para calon penghafal Alquran akan menemui titik kebahagiaan tersendiri yang ditemukannya saat menyelami lebih dalam Alquran. Bahkan, kebahagiaan itu dapat melampaui kebahagiaan duniawi yang lain.
“Kalau sudah dilakukan, yakinlah tidak ada paling membahagiakan nyaman kecuali Alquran,” imbuhnya.
Bahkan, lanjut dia, bila kita sedang dilanda penyakit, Alquran menjadi penawar dan pemulih dari rasa sakit yang diderita sehingga dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala.
“Di antara keberkahan Alquran, kesulitan akan dimudahkan Allah. Yang sakit insya Allah Alquran akan dijadikan obat, beliau ketika ada sakit dan dengan Alquran sekarang semua sehat lagi, beraktivitas lagi, Alhamdulillah,” pungkasnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)