News

DPR Nilai Gencatan Senjata Penting Akhiri Konflik Israel-Palestina

Ketua DPR Puan Maharani (kedua kiri) bersama Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad (kiri), Rachmat Gobel (kedua kanan), dan Lodewijk Freidrich Paulus (kanan) memberikan keterangan pers terkait Surat Presiden mengenai usulan calon Panglima TNI di Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (31/10/2023) – (Foto: Antara)

Wakil Ketua DPR, Lodewijk F. Paulus menilai resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terkait dengan upaya gencatan senjata, menjadi hal yang penting dilakukan guna masuknya bantuan ke wilayah Gaza, Palestina.

“Sekarang kan resolusi PBB itu bagaimana memberikan ruang, di dalam memberikan bantuan-bantuan logistik (agar) bisa masuk, terutama ke jalur Gaza. Sudah dilakukan dan itu salah satu inisiatif dari pemerintah Indonesia,” terang Lodewijk di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (31/10/2023).

Menurutnya, resolusi PBB soal gencatan senjata itu akan membuka pintu berbagai pihak untuk memasukkan logistik ke Gaza. Namun DPR berharap dalam proses ini pihak Israel harus menghormati resolusi PBB.

“Kenapa (gencatan senjata) ini penting? Karena jangan sampai proses logistiknya jalan, tapi tetap meriam-meriam, roket-roket, rudal-rudal berdatangan ke jalur Gaza,” sambungnya.

Oleh karena itu, ia menilai gencatan senjata akan menjadi tahap awal untuk naik pada pembicaraan proses perdamaian antara Israel dan Palestina.

Secara terpisah, Ketua DPR Puan Maharani juga mendorong agar pemerintah RI dapat mengambil langkah diplomasi.

“Merespons konflik bersenjata yang terjadi antara kelompok Israel dengan kelompok militan Palestina, Hamas yang telah menewaskan ribuan orang, DPR RI terus mendorong pemerintah agar terus mengambil langkah-langkah diplomasi yang adil bagi Palestina,” terang Puan.

“Serta terus menyuarakan pengakuan internasional terhadap kedaulatan dan kemerdekaan rakyat Palestina,” pungkasnya.

Topik

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button